Sempat Mangkrak, Karawang Lanjutkan Bangun Landmark The Windows Senilai Rp10 M
Pemkab Karawang kembali melanjutkan pembangunan The Windows yang akan menjadi landmark kota senilai Rp10 miliar.
IDXChannel - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang menggelontorkan anggaran Rp10 miliar untuk menyelesaikan pembangunan landmark di bundaran Badami, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur. Landmark ini bernama The Windows.
Pembangunan The Windows sempat mangkrak dua tahun akibat covid-19. Dinamai The Windows karena landmark ini berbentuk jendela setinggi 28 meter yang dikelilingi tanaman bunga. The Windows akan menjadi pintu gerbang masuk kota Karawang.
"Pembangunan The Windows akan kita mulai kembali tahun ini setelah sempat tertunda karena covid-19," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karawang, Wawan Setiawan, Selasa (30/8/22).
The Windows akan dibangun secara dua tahap. Tahap pertama akan dieksekusi pada tahun ini, dan dilanjutkan di tahun depan. Total anggaran yang disediakan mencapai Rp10 miliar.
"Pembangunan dilakukan dua tahap, yaitu tahun ini akan dibangun taman di sekeliling bundaran dengan anggaran Rp2 miliar. Kemudian tahun 2023, dilanjut dengan pembangunan fisik jendelanya dengan biaya sekitar Rp8 miliar. Jadi total anggaran seluruhnya Rp10 miliar," ungkap Wawan.
Menurutnya, pembangunan The Windows ini akan menjadi ikon kota Karawang di gerbang masuk Karawang Barat. Bangunan The Windows juga berisi sejumlah papan informasi yang berkaitan dengan sejarah dan budaya Karawang.
"The Windows itu jendela yang memuat makna jendela menuju peradaban dan kemajuan kota Karawang. Dibangun dengan inovasi teknologi, namun tetap menjunjung tinggi budaya dan alam Karawang," Wawan menjelaskan.
Dia menyebut, anggaran pembangunan The Windows berasal dari APBD II hingga selesai tahun 2023. Pembangunan The Windows merupakan atensi Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana.
"Kalau orang masuk kota Karawang melihat The Windows pasti indah. Makanya kami menyelesaikan pembangunan ini lebih serius karena ada di gerbang masuk kota Karawang," katanya. (FAY)