ECONOMICS

Siap-siap, Sembilan Pekerjaan Ini Bisa Hilang di 2030

Ikhsan PSP 21/06/2022 20:09 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan akan ada sembilan jenis pekerjaan yang akan hilang di 2030.

Siap-siap, Sembilan Pekerjaan Ini Bisa Hilang di 2030. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan akan ada sembilan jenis pekerjaan yang akan hilang di 2030. Kondisi ini terjadi karena perkembangan pesat digitalisasi di seluruh dunia.

"Dengan digitalisasi akan banyak pekerjaan yang hilang, jenis usaha juga berubah. Studi di tiga negara Amerika, Jerman dan Australia menyatakan semua negara itu akan hilang pekerjaan dibandingkan yang tumbuh, di Amerika saja akan hilang 6,1 juta," ungkapnya saat mengisi kuliah umum di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang ditayangkan secara daring, Selasa(21/5/2022).

Menteri Erick menambahkan sekarang adalah era pertumbuhan ekonomi berdasarkan kapabilitas dari pada sumber daya manusia (SDM). Jadi bukan hanya infrastruktur yang dibangun, melainkan manusianya jugadibangun supaya punya kemampuan.

"Ini eranya kita membangun knowledge base economy yaitu pertumbuhan ekonomi berdasarkan kapabilitas manusianya. Jangan sampai infrastruktur nya ada, manusianya tidak ada," jelasnya

Berikut sembilan jenis pekerjaan yang akan hilang pada tahun 2030 menurut Erick Thohir dalam bahan presentasinya:

1. Tenaga jasa penyiapan makanan
2. Tenaga administrasi perkantoran
3. Tenaga jasa transportasi
4. Tenaga produksi manufaktur non-auto
5. Construction and extraction
6. Tradisional farming, fishing and forestry
7. Sales and related field
8. Social media manager
9. Jasa pengamanan

Ia juga menyampaikan bahwa 17 juta pekerjaan baru dibutuhkan untuk yang berdasarkan teknologi. "Semua akan teknologi, mau pendidikan, mau agriculture pertanian, mau pertambangan, kita akan launching 5G mining pertambangan 5G di Freeport satu dua bulan ke depan, akan jadi pertama di Asia Tenggara" ungkapnya.

Selain menyampaikan jenis pekerjaan yang akan hilang, Menteri Erick juga menyampaikan kebutuhan talent di masa depan, di antaranya:

1. Data scientist dan analyst
2. Artificial intelligence expert
3. Software dan game developer
4. Analis big data
5. Block chain developer
6. Market research
7. Digital marketing
8. Biotechnology
9. Digital content (Youtuber, Tiktok)

(TYO)

SHARE