Siapkan Infrastruktur Tol, Bos Astra Harap Tak Ada Korban Jiwa saat Libur Nataru
Bos Astra mengatakan pihaknya telah menyiapkan berbagai dukungan infrastruktur untuk kelancaran hilir mudik pada periode libur Nataru.
IDXChannel - Group CEO Astra Infra, Firman Yosafat Siregar mengatakan, pihaknya telah menyiapkan berbagai dukungan infrastruktur untuk kelancaran hilir mudik pada periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) mendatang.
Firman mengharapkan dengan terjadinya peningkatan volume lalulintas muisim libur Nataru tahun ini tidak menambah angka kecelakaan lalin terutama kendaraan yang melintasi jalan tol.
"Yang saya harapkan, insyaallah, bukan mendahului, bahwa sampai nanti masa akhir dari periode arus mudik dan balik Nataru, tidak ada korban jiwa," ujar Firman dalam media gathering secara virtual, Selasa (19/12/2023).
Untuk mendukung kesiapan prasarana infrastruktur konektivitas, ASTRA Infra telah melakukan pelebaran lajur ketiga di Tol Tangerang-Merak ruas Cikande - Serang Timur dari KM 51 hingga KM 72 dan Tol Cikopo - Palimanan dari KM 72 hingga KM 85, Rest Area KM 86, KM 101, KM 102, dan KM 130 arah Jakarta dan Cirebon yang telah diselesaikan pada November 2023.
Untuk kelancaran berkendara di jalan tol dan mengantisipasi lonjakan arus kendaraan, ASTRA Infra mempersiapkan fasilitas Gardu Transaksi Tendem, Mobile Reader, Struk Digital dan sarana pendukung serta petugas yang siap membantu transaksi di gerbang.
Untuk mendukung aspek keselamatan dan kenyamanan selama momen Nataru, ASTRA Infra juga menyiapkan lebih 1300 satuan tugas (satgas) yang didukung dengan layanan armada Patroli, Derek, Rescue dan Ambulans serta petugas Senkom yang selalu siaga 24 jam.
ASTRA Infra melalui 8 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yaitu Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Jombang-Mojokerto, Semarang-Solo, Surabaya-Mojokerto, Pandaan-Malang, Kunciran-Serpong dan Kebon Jeruk-Ulujami turut mengimbau pengguna jalan agar dapat cerdas dalam mempersiapkan perjalanan liburan.
Mempersiapkan kendaraan dan kesehatan dengan baik, menjaga batas kecepatan dan jarak aman, mempersiapkan saldo e-toll, serta mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan. Pengguna jalan tol juga dihimbau untuk dapat mengantisipasi cuaca buruk selama periode Nataru.
"Semoga upaya kita semua juga disertai dengan cuaca yang baik, disertai angin yang semilir, disertai curah hujan yang tidak ekstrem, dan selanjutnya kita serahkan kepadanya, bahwa segala upaya selalui di ridhai," ujarnya.
(FRI)