Simak Ya! Ini Pentingnya Branding Saat Merintis Usaha di Era Digital
Membangun brand ditengah kemajuan teknologi digital menjadi hal yang penting menemukan market yang hendak dituju.
IDXChannel - Membangun brand ditengah kemajuan teknologi digital menjadi hal yang penting menemukan market yang hendak dituju. Jika branding sudah kuat sudah barang pasti masyarakat banyak mengenal produk yang ingin dijual.
Brand Manager, Rafi Saztura mengatakan yang dimaksud membangun brand bukan hanya membuat nama merek dari sebuah produk atau sebuah bisnis, namun bagaimana caranya masyarakat mengenal produk yang akan dijual dengan sesuatu yang identik.
"Branding itu bagaimana kita mau dilihat orang, bagaiamana kita berkomunikasi, kepribadian kita bagaimana, keseharian kita gimana, intinya bagaimana seseorang itu melihat kita nantinya," ujarnya dalam Poadcast Aksi Nyata Perindo, Senin (18/4/2022)
Rafi menjelaskan salah digitalisasi menjadi seseorang lebih mudah untuk membangun branding produknya. Jaringan luas media sosial bisa menjadi alternatif yang mudah dimanfaatkan.
Rafi mencontohkan misal dalam membangun restoran Korea all you can eat. Fenoma all you can eat memang sudah banyak ditemukan di beberapa restoran. Namun yang perlu dibangun dari situ adalah bagaimana masyarakat mengenal produk yang kita jual berbeda dari toko lainnya.
"Kalau kita berbicara marketnya gen Z dan milenial itu pasti bukan hanya mencari makanan itu enak, tapi perlu tempat yang Instagramable untuk posting di sosial media," sambung Rafi.
Disamping itu juga penting untuk membaca arah trend yang ada di Indonesia. Misal seperti diketahui saat ini Indonesia memiliki bonus demografi, yang mana jumlah generasi muda lebih banyak dibandingkan anak-anak ataupun orang tua.
"Kenapa saya milih Korea, karena saya melihat market fansnya di Indonesia itu hits bangat, dan selain itu mereka juga bisa dibilang fanatik," lanjutnya.
Bonus demografi dan maraknya penggunaan teknologi digital juga penting menjadi pertimbangan. Karena menurutnya saat ini masyarakat bukan sekedar berburu makanan yang enak, namun juga tempat yang unil unik untuk abadikan.
"Contoh dari segi interior dan eksteriornya saya pasang poster BTS, sampai konsep tata cara belajar Korea, itukan something yang unik, yang mungkin tidak ada," kata Rafi.
"Kan lucu juga ya sambil makan makanan Korea tapi juga bisa belajar bahasa Korea," pungkasnya.
(NDA)