Sobat Investor Sudah Tahu Cara Hitung ROI? Yuk Simak Penjelasannya
Dalam penghitungan ROI, nilai yang dicari adalah persentase keuntungan dari investasi berdasarkan laba keseluruhan dan biaya yang dikeluarkan.
IDXChannel - ROI merupakan singkatan dari Return on Investment atau bisa diterjemahkan sebagai laba atas investasi.
Dalam penghitungan ROI, nilai yang dicari adalah persentase keuntungan dari investasi berdasarkan laba keseluruhan dan biaya yang dikeluarkan. Dengan begitu, bisa diketahui dengan jelas tingkat profitabilitas dari suatu investasi.
Adapun faktor yang mempengaruhi ROI yakni:
1. Turnover dari operating assets atau tingkat perputaran aktiva yang digunakan untuk kegiatan operasional, yaitu kecepatan berputarnya operating assets dalam suatu periode tertentu.
2. Profit margin, adalah besarnya keuntungan operasi yang dinyatakan dalam bentuk persentase dan jumlah penjualan bersih. Profit margin dapat mengukur tingkat keuntungan perusahaan dan dihubungkan dengan penjualannya.
ROI sebagai bentuk teknik analisa rasio profitabilitas sangat penting dalam suatu perusahaan karena dengan mengetahui ROI, pengusaha dapat mengetahui seberapa efisien perusahaan guna memanfaatkan aktiva untuk kegiatan operasional dan dapat memberikan informasi ukuran profitabilitas perusahaan.
Kemudian, adapun cara menghitung ROI bisa juga diartikan sebagai rasio laba bersih terhadap biaya. Rumus menghitung ROI adalah sebagai berikut:
ROI = (Total Penjualan-Investasi)
Investasi x 100%
Misalnya, jika investasi sebesar Rp10.000.000 menghasilkan penjualan sebesar Rp15.000.000, berarti diperoleh laba sebesar Rp5.000.000. Maka secara sederhana perhitungan ROI dalam presentase adalah:
ROI = (Rp15.000.000-Rp10.000.000)
Rp10.000.000 x 100%
ROI = 50%
Dari perhitungan di atas, dapat disimpulkan tingkat ROI adalah sebesar 50%.
Menghitung ROI memang tidak rumit dan tidak memerlukan banyak variabel. Namun, hasil yang didapat tetap tidak boleh mengabaikan faktor lain yang mungkin juga memberi pertimbangan bagus dalam menilai kelayakan investasi. Hal ini tidak terlepas dari kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh metode ROI itu sendiri, terlebih jika usaha Anda memiliki investasi di banyak instrumen.
(SANDY)