Sri Mulyani Ungkap 127 Kepala Daerah Tersandung Kasus Korupsi 

Sri Mulyani ungkap ada 127 kepala daerah yang terjerat kasus korupsi.

IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan 127 kepala daerah menjadi tahanan kasus korupsi. Hal ini dikarenakan isu transparasi dan integrasi kelola keuangan daerah belum optimal.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) juga melaporkan pemanfaatan anggaran daerah masih kecil realisasinya. Hal ini dikarenakan, pelayanan birokrasi di setiap daerah masih lama.

"Masih rendahnya reformasi birokasi di pemerintah daerah  yang mana predikat peringkat doubel c dan d bahka isu tranpransi dan integrasi sangat memonjol concern publik.127 kepala daerah terpidana kasus korupsi," Kata Sri Mulyani saat rapat dengan DPR, Senin (13/8/2021)

Menurutnya, belum optimalnya kapasitas daerah, membuat sulit mencapai kemajuan negara. Serta, rendahnya daya tarik investasi du daerah juga rendah.

" Pengelolaan keuangan daerah  belum optimal belanja pegawai dan barang jasa rata-rata hanya realisasinya  59% dari total anggaran daerah  sehingga indeks daya saing rendah," imbuhnya.

Dia menambahkan kapasitas pemerintah daerah akan membuat tujuan bernegara seperti yang tercantum dalam UUD 1845 jadi semakin sulit. Dia lantas memberi contoh urusan penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah yang didesentralisasikan kepada daerah.

"Sehingga apabila daerah tidak dapat melaksanakannya dengan baik, maka dampaknya akan terasa pada jenjang pendidikan lebih tinggi, dan tentu pada akhirnya kualitas sumber daya manusia Indonesia hari ini dan ke depan," tegasnya. 

(IND)