Sri Mulyani Ungkap Penyebab Biaya Logistik di Sumatera Masih Tinggi
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan alasan mengapa biaya logistik di Sumatera masih tinggi.
IDXChannel — Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan alasan mengapa biaya logistik di Sumatera masih tinggi. Padahal, infrastruktur di pulau tersebut terus dibangun.
Dia pun membenarkan infrastruktur yang memadai bakal menekan biaya logistik. Namun, ada faktor lain yang juga harus dipertimbangkan.
“Namun, tentu tidak mudah karena secara geografis, wilayah Indonesia sangat besar dan kita merupakan negara kepulauan. Ini tantangan buat kita. Kalau ada skor, kita masih tergolong kecil dibanding dengan ASEAN karena wilayah geografis negara ASEAN tidak serumit Indonesia,” ujar Sri Mulyani dalam "The New SINSW dan Agenda Diskusi: Let’s Talk about INSW", Jumat (9/6/2023).
Sri menuturkan pihaknya telah mengalokasikan sejumlah Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang tidak kecil untuk pembangunan infrastruktur di Sumatera.
Pembangunan infrastruktur diwujudkan melalui pembangunan jalan tol Sumatera dari utara hingga selatan dan sebaliknya. Begitu juga dengan pembangunan bandar udara dan pelabuhan laut.
"Ini banyak pendapatan belanja APBN kita yang dituangkan untuk membangun infrastruktur di sana. Tapi biaya logistik Sumatera masih 20%, ini masih tinggi bila dibandingkan dengan Jawa atau Jakarta yang hanya 12%," kata Sri.
Dengan masih tingginya biaya logistik tersebut, artinya pemerintah Indonesia memiliki banyak pekerjaan rumah untuk meningkatkan lagi konektivitas.
Sebelumnya, Sri Mulyani telah mengajukan usulan anggaran prioritas 2024 untuk infrastruktur sebesar Rp396,9 triliun hingga Rp477,5 triliun. Anggaran tersebut salah satunya untuk membangun infrastruktur di Sumatera. (NIA)