Tahun Politik, Tender Proyek Infrastruktur BUMN hingga Pemda Diundur
Pemerintah mengundur jadwal tender sejumlah proyek infrastruktur tahun ini ke akhir 2024.
IDXChannel - Pemerintah mengundur jadwal tender sejumlah proyek infrastruktur tahun ini ke akhir 2024. Alasannya karena tahun politik.
Pengunduran jadwal tender disampaikan oleh Vice President of Corporate Secretary PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), Fandy Dewanto.
Fandy mengatakan, seyogyanya WSBP mengikuti tender beberapa proyek pada 2023. Lantaran menjelang pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, maka kegiatan penawaran itu ditunda pemerintah.
Menurutnya, proyek tersebut berasal dari sejumlah kementerian, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan pemerintah daerah (pemda). Dua sektor sektor di antaranya adalah jalan tol dan pelabuhan.
“Jadi kebijakan pengadaan dari kementerian-kementerian terkait, tapi memang paling banyak itu yang kita harapkan untuk bisa kita ikutkan tender tahun ini, tapi tender mundur tahun depan itu di sektor jalan tol dan sektor pelabuhan,” ujar Fandy saat ditemui di IKN Nusantara, Kamis (16/11/2023).
“Yang kita harapkan sebetulnya jasa konstruksi, ini memang sebelumnya kita harapkan, kita dapat petunjuk gitu ya, bisa ditenderkan tahun ini dari secara pagu anggaran, tapi memang bergeser ke tahun depan,” lanjutnya.
Fandy memastikan pagu anggaran yang digunakan berasal dari anggaran tahun ini. Jika proyek yang dimaksud berasal dari pemerintah pusat, maka anggaran yang digunakan bersumber dari Pendapatan Belanja Negara (APBN).
WSBP sendiri melirik beberapa proyek besar, dua diantaranya ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Tol Bayung Lencir-Tempino (Baleno), dan Pelabuhan.
“Kalau Trans Jawa kebanyakan sudah selesai, sekarang kebanyakan hub di Trans Jawa, misalnya di daerah Jakarta ataupun di daerah Jogja, dan juga ada beberapa di Trans Sumatera, jadi kita kemarin baru dapat untuk yang di Trans Sumatera itu di Jambi,” paparnya.
WSBP merupakan anak usaha PT Waskita Karya Tbk. Unit bisnis ini bergerak dalam industri manufaktur beton precast dan ready mix.
(DES)