ECONOMICS

Tegas! Jika Ada Transmisi Lokal Omicron, Disdik DKI Akan Stop Belajar Tatap Muka

Komaruddin Bagja 04/01/2022 10:23 WIB

Jika betul terjadi transmisi penularan Omicron saat pembelajaran tatap muka (PTM) berlangsung, maka ia siap untuk menghentikan PTM.

Tegas! Jika Ada Transmisi Lokal Omicron, Disdik DKI Akan Stop Belajar Tatap Muka (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Kepala Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taga Radja Gah menyebut, jika betul terjadi transmisi penularan Omicron saat pembelajaran tatap muka (PTM) berlangsung, maka ia siap untuk menghentikan PTM. 

"Iya dong kita (hentikan). Tetap kita sangat hargai itu dan kalau membahayakan kan bukan hanya anak anak saja guru guru juga bahaya juga, sudah cukup lah guru guru kita meninggal karena Covid," katanya Selasa (4/1/2022). 

Dia pun mencontohkan perjalanan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sejak beberapa waktu lalu. 

Ia menceritkan, saat hendak menggelar PTM pada Juni 2021, setelah sudah berjalan beberapa hari karena ada kenaikan kasus dan varian delta maka seluruh kegiatan belajar mengajar tersebut dihentikan. 

"Ini pernah terjadi juga di PTM sebelumnya, ketika kita menggelar PTM, lalu kondisinya membahayakan begitu sangat masif pergerakan wabahnya, pergerakan klaster baru, maka segera pak gubernur menutup. Jadi kalau itu ya setuju dengan IDAI bahwa jika ada hal yang membahayakan tetap kita gak ada berniat membahayakan masyarakat tadi, justru kita ini kan di tengah keresahan nih, kalau kita tidak segera menerapkan PTM 100 persen sampai kapan lost learning itu akan berlangsung," jelas Taga. 

Menurutnya, PTM membuat siswa siswi tidak bisa menikmati proses belajar mengajar secara utuh. Oleh sebab itu, kesuksesan PTM di masa pandemi harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. 

"Kalau semuanya tidak PTM misalkan pake jarak jauh saja berapa banyak generasi sekolah yang tidak menikmati pembelajaran yang utuh. Tapi kalau kita tanya semua khawatir semua macam, makanya kita ambil tengah tengah jika ada yg khawatir boleh saja masyarakat dateng ke sekolah sampaikan kalau kita pembelajaran jarak jauh jadi enggak masalah," tambahnya.

     

(SANDY)

SHARE