ECONOMICS

Terbesar ke AS, Ekspor Jatim Naik Jadi USD1,7 Miliar

Lukman Hakim 15/03/2021 16:49 WIB

Nilai ekspor yang berasal dari Jawa Timur naik hingga 11,05 persen di Februari, dari sebelumnya mencapai USD1,53 miliar menjadi USD1,70 miliar.

Terbesar ke AS, Ekspor Jatim Naik Jadi USD1,7 Miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Nilai ekspor yang berasal dari Jawa Timur (Jatim) mengalami naik hingga 11,05 persen di bulan Februari, dari sebelumnya pada Januari 2021 nilainya mencapai USD1,53 miliar menjadi USD1,70 miliar. Sementara, nilai ekspor justru mengalami penurunan dibandingkan Februari 2020 yaitu sebesar 14,46 persen.

Peningkatan nilai ekspor dibanding bulan lalu, disebabkan oleh peningkatan kinerja ekspor sektor migas maupun kinerja ekspor sektor nonmigas. Apabila dibandingkan bulan sebelumnya, ekspor sektor nonmigas mengalami peningkatan sebesar 9,13 persen, yaitu dari USD1,38 miliar menjadi USD 1,51 miliar.

Nilai ekspor sektor nonmigas tersebut menyumbang sebesar 88,57 persen dari total ekspor bulan ini. Dibandingkan Februari 2020, nilai ekspor sektor nonmigas justru mengalami penurunan sebesar 20,91 persen. Sedangkan nilai ekspor sektor migas pada bulan Februari 2021 meningkat sebesar 28,59 persen dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu dari USD151,31 juta menjadi USD194,57 juta.

"Peranan ekspor sektor migas menyumbang 11,43% total ekspor Jatim pada bulan ini. Dibandingkan Februari 2020 nilai ekspor migas juga mengalami peningkatan sebesar 132,67%," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, Umar Sjaifudin, dalam rilisnya, Senin (15/3/2021).

Mengacu negara tujuan utama ekspor nonmigas, Amerika Serikat adalah negara tujuan utama ekspor Jatim bulan Februari 2021. Disusul ke Jepang dan Tiongkok. Selama bulan ini, ekspor nonmigas Jatim ke Amerika Serikat mencapai USD258,91 juta. Sedangkan ekspor ke Jepang dan Tiongkok berturut-turut sebesar USD243,31 juta dan USD167,35 juta. 

Kawasan negara ASEAN masih menjadi tujuan utama ekspor nonmigas Jatim selama bulan Februari 2021, dengan peranan sebesar 18,45 persen. Malaysia menjadi negara utama dengan peranan 7,99 persen dari total ekspor nonmigas Jatim, disusul Vietnam dengan peranan sebesar 3,94 persen.

Ekspor nonmigas bulan ini ke kawasan ASEAN sebesar USD278,20 juta. Sementara itu ekspor nonmigas ke kelompok negara Uni Eropa menyumbang 10,28 persen, atau dengan nilai USD154,99 juta. Ekspor ke kawasan ini, dominan ke Belanda sebesar USD52,59 juta dan diikuti ekspor ke Jerman sebesar USD25,62 juta. (TYO)

SHARE