Transaksi Pameran Kriyanusa 2023 Tembus Rp19,36 Miliar, Produk Siap Ekspor
Pameran Kriyanusa 2023 membukukan nilai transaksi sebesar Rp19,63 miliar selama lima hari gelaran dengan jumlah kunjungan mencapai 46.795 orang.
IDXChannel - Pameran Kriyanusa 2023 membukukan nilai transaksi sebesar Rp19,63 miliar selama lima hari gelaran atau menjelang penutupan. Jumlah tersebut meningkat 20% dari tahun lalu.
Ketua Panitia Pameran Kriyanusa 2023, Sri Suparni Bahlil, mengatakan jumlah transaksi itu berasal dari 46.795 pengunjung. Pembelian didominasi untuk produk kerajinan, fesyen, dan wastra.
“Kami sangat gembira dengan hasil pameran selama lima hari ini, bahwa berdasarkan data hingga siang hari ini (Minggu) pukul 14.00 WIB, didapat informasi jumlah pengunjung adalah sebanyak 46.795 orang dengan nilai transaksi yang mencapai Rp19,634 miliar. Dan harapannya sampai malam nanti dapat tercapai lebih dari Rp20 miliar” Sri Bahlil dalam keterangan tertulis, Senin (18/9/2023).
Produk potensial UMKM di pameran Kriyanusa tahun ini akan difasilitasi untuk membidik pasar global. Sri Bahlil menyebut tim kurator Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) telah memverifikasi sejumlah produk agar bisa diekspor.
"Pasti ada, karena produk-produk yang dipamerkan teman-teman, kita lihat sendiri ya, dari setiap stand yang ditampilkan seluruh booth dari perwakilan Dekranasda sudah melalui tim kurasi bahwa produk tersebut layak dan memang sudah ada yang siap ekspor," ucap dia.
Pameran Kriyanusa 2023 dilaksanakan selama lima hari. Acara yang digelar Dewan Kerajinan Nasional ini memfasilitasi berbagai produk kriya unggulan. Misalnya, wastra, anyaman, gerabah, ukiran dan berbagai produk kreatif lain berupa warisan budaya Indonesia.
Sebuah upaya untuk mempromosikan warisan budaya dan mendorong inovasi ekonomi, lanjut Sri Bahlil, Dekranas mengangkat kriya unggul sebagai salah satu pilar utama dalam perjalanan menuju kemajuan bangsa Indonesia.
Kriya unggul merupakan kerajinan tangan dan seni tradisional Indonesia, menjadi semakin penting dalam mengembangkan identitas nasional dan berperan besar dalam mendukung ekonomi kreatif nasional.
Menurutnya, pameran Kriyanusa tahun ini semakin memperlihatkan kebangkitan perajin dan UMKM setelah pandemi Covid-19. Terhitung ada sekitar 307 booth peserta yang mengisi pameran ini, terdiri dari perajin binaan Dekranas/Dekranasda dari seluruh Indonesia dan juga perajin binaan kementerian dan lembaga, BUMN, serta stan kuliner khas berbagai daerah.
Ratusan booth tersebut hadir di Hall A, Jakarta Convention Center, yang tidak hanya menampilkan kerajinan tangan yang unik, tetapi juga memperlihatkan semangat inovasi dan kreativitas yang tak terbatas dalam menghasilkan produk-produk kriya unggul.
“Dalam rangka memotivasi peserta pameran untuk mempersiapkan partisipasinya dengan lebih baik lagi, maka telah diadakan Lomba Penataan Stan dengan Produk Terbaik dan Lomba Karya Kriya Potensial. Untuk itu, kami mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang lomba,” katanya.
(FRI)