ECONOMICS

Tren Positif, Realisasi Investasi Jabar Lima Tahun Terakhir Capai Rp838,81 Triliun 

Agung Bakti Sarasa 11/01/2024 04:05 WIB

Realisasi investasi Jawa Barat mencapai Rp838,81 triliun dari 2018 sampai 2023.

Tren Positif, Realisasi Investasi Jabar Lima Tahun Terakhir Capai Rp838,81 Triliun (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Realisasi investasi Jawa Barat mencapai Rp838,81 triliun dari 2018 sampai 2023. Pada periode tersebut, penyerapan tenaga kerja baru mencapai 856,3 ribu orang. 

Kepala DPMPTSP Jabar Nining Yuliastiani mengatakan, investasi Jabar menunjukan tren positif.

“Kita telah melihat beragam capaian dan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah di 2023 atas pembangunan yang inklusif, berkualitas, dapat disimpulkan bahwa investasi adalah kunci dari pembangunan," ucap Nining dalam keterangan resminya, Rabu (10/1/2023).

“Investasi menjadi pendorong paling penting untuk pembangunan. Maka, pengembangan investasi harus terus dilakukan,” tambahnya.

Nining mengatakan, Jabar unggul dalam capaian realisasi investasi di Indonesia selama enam tahun berturut-turut. Namun demikian, pihaknya terus menggali potensi-potensi yang dimiliki untuk membuat sektor yang baru. 

"Melihat apa yang terjadi di tahun 2023, ada banyak hal yang dievaluasi dalam pengembangan ekosistem investasi di Jawa Barat," ungkapnya.

Nining menyebut, pihaknya telah mengambil sikap untuk memberikan solusi dari tantangan yang akan dihadapi di tahun berikutnya, seperti tensi geopolitik, perubahan iklim, future pandemic, dan digitalisasi. 

“Saya lihat, jalan ke depan tidak mudah dalam meningkatkan investasi. Tantangan geopolitik, perubahan iklim, pandemi, dan digitalisasi menjadi tantangan yang harus kami (pemerintah) lewati," katanya.

"Pada 2024, Jawa Barat akan fokus mendorong pengembangan industri hilirisasi berbasis renewable di Jawa Barat dan mendorong implementasi Green Economy di Jawa Barat," sambungnya.

Selain itu, bahwa Jabar tidak cukup hanya dengan mempromosikan potensi-potensi yang ada, tetapi juga menciptakan SDM yang berkualitas. Hal itu merupakan kunci berkembangnya investasi. 

“Kualitas SDM adalah aset yang menjadi investasi, posisi SDM yang bagus akan menjadi salah satu komponen dari kegiatan ekonomi di Jawa Barat, dan menjadi bahan promosi aset investasi. Mari kita sama-sama bekerja sama mendukung investasi yang berkualitas," jelasnya.

Nining mengatakan, pencapaian besar investasi Jabar pada 2023, baik realisasi Penanaman Modal Asing maupun Penanaman Modal Dalam Negeri akan terus didorong di 2024. Terlebih, jika didukung dengan infrastruktur dan kemudahan pelayanan perizinan. 

"Hal ini tentu akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang lebih baik," tandasnya.

(DES)

SHARE