Usulan PMN Rp1 Triliun Disetujui, Damri akan Tambah Bus Listrik pada 2025
Usulan Penyertaan Modal Negara atau PMN sebesar Rp1 triliun yang diajukan Damri telah disetujui oleh DPR.
IDXChannel - Usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp1 triliun yang diajukan Damri telah disetujui oleh DPR. Artinya, Damri akan mengantongin PMN Rp1 Triliun pada 2025.
Dana PMN diproyeksikan untuk peremajaan bus angkutan perintis di Tertinggal, Terluar, Terdepan, Perbatasan (3TP) dan pengadaan bus listrik.
Corporate Secretary Damri Chrystian R. M. Pohan mengatakan, PMN sebesar Rp1 triliun yang diberikan kepada Damri akan alokasikan membeli alat produksi untuk dioperasikan di jalur perintis dan koridor PT Transportasi Jakarta.
Peremajaan bus angkutan perintis menggunakan dana PMN senilai Rp490 miliar, sedangkan untuk pengadaan bus listrik senilai Rp510 miliar.
"Terwujudnya peremajaan bus angkutan perintis akan membuka akses bagi masyarakat sehingga meningkatkan konektivitas di kawasan 3TP, membuka peluang pertumbuhan ekonomi, hingga pendidikan daerah melalui kemudahan pergerakan bagi manusia dan barang," kata Pohan Jumat (12/7/1024).
Pohan melanjutkan, dana PMN tersebut juga diperuntukan pengadaan bus listrik dalam rangka mendukung program pemerintah menghasilkan Net Zero Emissions.
"Dengan memiliki bus listrik melalui penerimaan PMN turut memperkuat upaya Damri dalam mengakselerasi pemulihan kinerja perusahaan secara bertahap karena memiliki nilai tambah yang cukup besar," kata dia.
Alokasi ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada BUMN yang mendapat amanah mengembangkan inovasi sarana transportasi umum.
"Diterimanya dana PMN ini menjadi capaian bagi Damri sebagai BUMN Transportasi Jalan Tunggal dalam memberikan kontribusi optimal bagi masyarakat dengan menyediakan sarana transportasi yang aman, selamat, dan berdaya saing," kata Pohan.
Tahapan penggunaan dana PMN ini dijalankan melalui tahapan proses yang mengedepankan prinsip kehati-hatian serta pemenuhan terhadap aspek compliance yang berlaku.
Damri menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan yang memberikan dukungan penuh terhadap Damri dalam upaya menciptakan value creation pasca penggabungan Perum PPD ke dalam Perum Damri.
(NIY)