Viral Harga Darah Biru Kepiting Purba Tembus USD60.000, Kunci Penting Industri Farmasi
Kepiting purba berdarah biru sangat berharga bagi dunia medis. Harga darahnya bisa mencapai USD60.000 per galon.
IDXChannel—Harga darah biru kepiting purba sangat bernilai. Bukan karena dagingnya, namun karena darahnya yang berwarna biru bermanfaat bagi dunia medis. Per galon darahnya setara dengan harga mobil mewah.
Pada 2020, Business Insider pernah melaporkan harga darah biru kepiting purba ini menyentuh USD60.000, atau sekitar Rp938.625.000 dengan asumsi nilai tukar Rp15.643/USD hari ini.
Nama latin kepiting ini adalah Limulus Polyphemus, karena bentuknya yang mirip seperti tapal kuda, hewan laut ini juga kerap disebut horseshoe crabs. Disebut kepiting purba karena hewan ini adalah fosil hidup, sudah berevolusi sejak 300-450 juta tahun silam.
Mengutip National Wildlife Federation (7/3), spesies kepiting tapal kuda ini umumnya hidup di pesisir Amerika Utara, ada pula spesies tapal kuda lain yang hidup di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, tepatnya di pesisir Asia.
Darah biru kepiting purba ini merupakan komponen penting dalam tes medis, terutama pada pembuatan vaksin, suntik insulin, dan temuan-temuan obat lainnya. Apa yang membuat darah Limulus begitu bermanfaat bagi industri biokimia?
Mengutip Ensiklopedia Britannica, darah biru kepiting tapal kuda mengantung protein yang disebut coagulogen. Coagulogen ini dapat mendeteksi bakteri dengan sangat akurat, lalu menangkap bakteri itu dan menguncinya dalam gumpalan.
Coagulogen dalam darah kepiting ini ditemukan pada 1956, dan sejak saat itu ilmuwan di Amerika Serikat mengembangkan tes Limulus Amoeboctye Lysate (LAL) untuk mendeteksi keberadaan atau kontaminasi bakteria yang berbahaya.
Tes LAL ini telah dilisensi oleh U.S. Food and Drug Administration (FDA) pada 1977. Tes ini berguna untuk melindungi umat manusia dari bakteri berbahaya yang mungkin muncul pada cairan yang disuntikkan ke dalam tubuh.
Tes LAL bekerja lebih cepat, sehingga ilmuwan dapat memperoleh hasil tes dalam 45 menit saja. Untuk mendapatkan coagulogen ini, darah biru dipanen dari kepiting tapal kuda hidup-hidup.
Proses panen darah ini diklaim tidak menyakiti kepiting, namun dapat menurunkan angka harapan hidup kepiting hingga 30%. Banyak vaksin dan obat telah dibuat berkat darah biru kepiting tapal kuda.
Selain bermanfaat untuk kehidupan manusia, kepiting purba ini juga menjadi kunci penting bagi ekosistem laut. Telur kepiting tapal kuda adalah sumber makanan bagi banyak spesies burung, reptil, dan ikan.
Itulah informasi menarik tentang harga darah biru kepiting purba yang bisa mencapai ratusan juta rupiah per galonnya. (NKK)