Volkswagen Setujui Tuntutan Pekerja: Tak Jadi Lakukan PHK dan Potong Gaji
Produsen kendaraan asal Jerman Volkswagen akhirnya menemui kesepakatan dengan para pekerja yang sebelumnya mogok.
IDXChannel- Produsen kendaraan asal Jerman Volkswagen akhirnya menemui kesepakatan dengan para pekerja yang sebelumnya mogok.
Dikutip dari Sputnik, Sabtu (21/12/2-24), Serikat pekerja terbesar di Jerman, IG Metall mengatakan sudah menyelesaikan pembicaraan dengan Volkswagen. VW berjanji untuk tidak memotong produksi, karyawan atau upah.
"Kami akhirnya berhasil! Di Volkswagen, PHK massal, penutupan pabrik, dan serangan terhadap gaji bulanan dalam perjanjian upah internal tidak akan terjadi," kata serikat pekerja dalam sebuah pernyataan.
Serikat Pekerja menyebut pengurangan karyawan baru akan dilakukan di 2030. Total ada 35.000 karyawan.
Sementara BBC melaporkan meski masih ada PHK di 2030, VW disebut sudah menyiapkan skema dan solusi seperti menawarkan pensiun dini.
Selain itu, tuntutan kenaikan upah sebesar 5 persen akan ditangguhkan pada tahun 2025 dan 2026. Serikat pekerja menyambut baik penjanjian tersebut sebagai langkah mendukung transformasi di perusahaan.
Kemudian jumlah program magang yang ditawarkan setiap tahun di Jerman akan dikurangi dari 1.400 menjadi 600 mulai 2026. Perusahaan akan mengalihkan beberapa produksi ke Meksiko. Perusahaan ini juga sedang mencari opsi alternatif untuk pabriknya di Dresden dan Osnabrueck.
Volkswagen juga dilaporkan tidak akan mem-PHK karyawan. VW juga akan merekrut karyawan baru untuk menggantikan yang berhenti atau pensiun.