Volume Penumpang Angkutan Udara di Jabar Melesat 33,75 Persen per Desember 2022
Volume penumpang angkutan udara Jawa Barat periode Desember 2022 mengalami kenaikan sebesar 33,75 persen (m-t-m).
IDXChannel - Volume penumpang angkutan udara Jawa Barat periode Desember 2022 mengalami kenaikan sebesar 33,75 persen (m-t-m). Kenaikan tersebut jika dibandingkan dengan November 2022.
"Jumlah penumpang penerbangan domestik yang berangkat melalui angkutan udara komersial dari Jawa Barat sebanyak 31,68 ribu orang, mengalami kenaikan sebesar 33,75 persen bila dibandingkan November 2022 yang sebanyak 23,69 ribu orang," jelas Kepala BPS Jabar Marsudijono dalam rilisnya yang dikutip pada Rabu (8/2/2023).
Dia menerangkan, tingginya jumlah penumpang pesawat di Jawa Barat tak lepas dari kenaikan penumpang pada Desember 2022. Saat itu ada momen liburan Natal dan Tahun Baru.
"Meskipun harga tiket saat itu cukup mahal akibat naiknya harga avtur," kata dia.
Dilihat berdasarkan bandara keberangkatan, Bandara Husein Sastranegara merupakan bandara dengan jumlah keberangkatan penumpang penerbangan domestik terbanyak pada Desember 2022.
Jumlah penumpang berangkat dari Bandara Husein Sastranegara pada Desember 2022 sebanyak 31,56 ribu orang, mengalami kenaikan sebesar 33,97% dibandingkan bulan sebelumnya yang sebanyak 23,56 ribu orang.
Sementara itu, penumpang domestik yang diberangkatkan dari Bandara Nusawiru pada Desember 2022 sebanyak 106 orang dan Bandara Cakrabhuwana sebanyak 14 orang. Volume penumpang dari Bandara Nusawiru mengalami penurunan sebesar 10,92%, sedangkan di Bandara Cakrabhuwana mengalami kenaikan sebesar 55,56% (m-t-m).
Untuk diketahui, di Jabar terdapat lima bandara yaitu Bandara Husein Sastranegara (Kota Bandung), Bandara Kertajati (Kabupaten Majalengka), Bandara Nusawiru (Kabupaten Pangandaran), Bandara Cakrabhuwana Penggung (Kota Cirebon) dan Bandara Wiriadinata (Kota Tasikmalaya).
Semua bandara tersebut melayani penerbangan domestik (dalam negeri), sementara dua di antaranya yaitu Bandara Husein Sastranegara dan Kertajati selain melayani penerbangan domestik juga melayani penerbangan internasional. Namun, sejak pandemi Covid-19, penerbangan internasional sementara ditutup.
(YNA)