Wamenparekraf Angela Berharap Media Bisa Bangun Optimisme Kebangkitan Sektor Pariwisata 

Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo mengatakan peran media cukup dibutuhkan untuk membangun optimisme kebangkitan pariwisata.

IDXChannel - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mengatakan peran media cukup dibutuhkan untuk membangun optimisme kepada masyarakat untuk kebangkitan sektor pariwisata.

Menurutnya hal ini sangat membantu dalam memulihkan pariwisata seperti memberi masukan kepada pemerintah, sampai memberi masukan untuk membuat kebijakan yang bisa berpihak kepada pemulihan ekonomi maupun kesehatan.

"Saya juga harapkan tentunya dengan kerjasama para jurnalis dan media, kita bisa terus mendorong, protokol kesehatan di tengah masyarakat, sehingga kita bisa mengendalikan pandemi dan membangun optimisme," ujar Wamen Angela dalam opening Kongres VI IJTI (Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia), Jumat (29/10/2021).

Hal tersebut menurutnya penting dilakukan supaya para pelaku UMKM bisa beradaptasi dengan perubahan pola hidup masyarakat yang berubah pasca pandemi covid 19.

"Tidak hanyai membangun optimisme, tetapi juga memberikan informasi tentang bagaimana cara UMKM ini bisa beradaptasi, karena sebetulnya yang penting sekarang adalah bagaimana kita memberikan transfer of knowledge kepada para pelaku usaha," lanjut Wamen Angela.

Wamen Angela menambahkan, situasi seperti ini tidak memungkinkan untuk memakai pola kerja yang lama sebelum adanya pandemi covid 19, untuk baik dari sisi Kementerian, sampai para pelaku usaha di sektor pariwisata harus bisa beradaptasi. 

"Kita memang harus betul-betul beradaptasi dengan situasi yang ada," sambungnya.

Menurutnya pandemi saat ini mengakselerasi digitalisasi, sehingga kedepannya kemenparekraf akan memanfaatkan momentum digitalisasi untuk membangun percepat pemulihan sektor pariwisata.

"kita bisa lihat misal dari perjalanan wisatawan, sejak mereka memesan tiket perjalanan itu sudah online, memesan hotel dengan online, payment juga bisa online, Review destinasi juga lewat online," pungkasnya.

(IND)