ECONOMICS

Warga Diminta Lapor ke Ombudsman Jika Susah Cairkan Dana Tapera

Suparjo Ramalan 14/06/2024 16:15 WIB

Ombudsman meminta para pensiunan atau peserta tabungan perumahan rakyat (Tapera) mengajukan laporan apabila terjadi persoalan maladministrasi terkait Tapera.

Warga Diminta Lapor ke Ombudsman Jika Susah Cairkan Dana Tapera (foto mnc media)

IDXChannel - Ombudsman meminta para pensiunan atau peserta tabungan perumahan rakyat (Tapera) mengajukan laporan apabila terjadi persoalan maladministrasi atau perkara yang berkaitan dengan pembiayaan rumah jangka panjang tersebut.

Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika mengatakan, Ombudsman akan segera menangani kasus Tapera, jika terdapat laporan yang diajukan para peserta. Bahkan, hal ini bisa diatasi dalam waktu singkat atau selama seminggu saja. 

“Tolong sampaikan kawan-kawan siapa tahu ada tetangganya yang (peserta) Tapera sudah pensiunan, lapor ke Ombudsman. Ini adalah yang kami tangani,” ujar Yeka saat konferensi pers, Jumat (14/6/2024). 

Ombudsman mencatat, sejumlah pensiunan kesulitan menebus atau mengambil dana Tapera. Hal ini berdasarkan laporan yang diajukan masyarakat kepada lembaga negara yang kerap menerima laporan dugaan maladministrasi itu.

Meski Ombudsman tidak merinci secara detail ihwal status para pensiunan itu, saat ini, kepesertaan Tapera menjangkau Aparatur Sipil Negara (PNS dan PPPK) hingga non-ASN (TNI/Polri, BUMN/D/Des, Pekerja Mandiri, dan Pekerja Swasta).

Bahkan, dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 disebutkan, warga negara asing (WNA) yang sudah bekerja lebih dari 6 bulan wajib menjadi peserta Tapera.

Di sisi lain, Ombudsman menargetkan bakal mengajukan penutupan 20 laporan dan mulai dilakukan pada Juni 2024. Soal penutupan laporan, Yeka tidak merinci lebih jauh apakah hal ini terkait dengan Tapera atau kasus lain yang ditangani Ombudsman.

“Mudah-mudahan bulan ini, rencana 20 laporan ada kali ya, 20 laporan kami akan coba ajukan agar ditutup. Bulan depan terus kami berpacu dalam rangka memberikan kepastian, rasa keadilan kepada masyarakat,” ujar Yeka.

(FAY)

SHARE