Waskita Karya (WSKT) Menang Tender Pembangunan Masjid Sheikh Zayed di Solo
PT Waskita Karya (Persero) Tbk berhasil menang tender atas proyek pembangunan masjid Sheikh Zayed di kota Solo, Jawa Tengah.
IDXChannel - PT Waskita Karya (Persero) Tbk berhasil menang tender atas proyek pembangunan masjid Sheikh Zayed di kota Solo, Jawa Tengah. Proyek ini dibiayai oleh Sheikh Mohammed bin Zayed AlNahyan, Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab (UEA).
Masjid Sheikh Zayed merupakan versi yang lebih kecil dari Masjid Agung Zayed Al Nahyan di ibu kota Abu Dhabi, yang merupakan bangunan Islam yang megah dan mencerminkan budaya Islam, ajaran dan nilai-nilainya yang toleran, menjadi pusat bagi kegiatan agama Islam sekaligus merupakan karya besar dalam seni arsitektur Islam modern.
Masjid ini merupakan simbol bagi hubungan persaudaraan dan kerjasama yang erat antara UEA dan Indonesia dalam bidang keislaman.
Masjid Sheikh Zayed akan dibangun di atas tanah seluas tiga hektar di Desa Gilingan, Banjarasari, Solo, Jawa Tengah dan akan menampung 10 ribu jamaah, dimana pembangunnya akan berlangsung selama satu setengah tahun.
Duta Besar UEA, Abdulla Salim AlDhahiri, untuk Indonesia menjelaskan masjid Sheikh Zayed di Kota Solo mempunyai seni arsitektur Islam modern dan merupakan simbol persahabatan antara UEA dan Indonesia, menjadi menara Islam di Nusantara sekaligus simbol bagi moderasi dalam beragama.
PT Waskita Karya merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus salah satu perusahaan terkemuka yang memiliki reputasi sejak lama dalam bidang konstruksi di Indonesia dan berdiri sejak tahun 1961.
Perusahaan ini telah membangun berbagai macam proyek dan bangunan penting, antara lain Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Gedung Bank Indonesia, Kantor Pusat Bank Mandiri, Hotel Shangrilla Jakarta, dan sejumlah komplek, jembatan dan jalan tol.
Sementara itu, hubungan bilateral UEA-Indonesia terus berkembang pesat dan berhasil mewujudkan banyak capaian nyata dalam berbagai bidang, yang mencakup politik, ekonomi, budaya, agama dan pendidikan.
Kunjungan Sheikh Mohammed bin Zayed AlNahyan ke Indonesia pada Juli 2019 dan kunjungan Presiden Joko Widodo ke UEA pada Januari 2020 lalu telah memberikan kontribusi dalam mendorong hubungan bilateral ke tingkat baru yang lebih tinggi, selain juga menciptakan banyak peluang kerja sama yang dapat membawa pada kemanfaatan bersama bagi rakyat kedua negara. (TYO)