ECONOMICS

Whoosh Umumkan Kebijakan Baru, Penumpang yang Ketinggalan Kereta Bisa Reschedule

Iqbal Dwi Purnama 14/03/2025 22:00 WIB

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan kebijakan baru terkait mekanisme reschedule jadwal keberangkatan.

Whoosh Umumkan Kebijakan Baru, Penumpang yang Ketinggalan Kereta Bisa Reschedule. Foto: MNC Media.

IDXChannel - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan kebijakan baru terkait mekanisme reschedule jadwal keberangkatan. Kini, penumpang yang tertinggal kereta masih bisa melakukan reschedule secara gratis.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengatakan penumpang masih bisa melakukan reschedule jadwal keberangkatan, maksimal 15 menit dari jadwal tiket yang terlambat. 

Reschedule ini tidak dikenakan biaya kecuali jika penumpang mau berpindah kelas.

"Kita ada kebijakan, kalau penumpang yang mungkin tertinggal kereta, 15 menit setelah jadwal keberangkatan itu masih bisa melakukan proses reschedule, tanpa biaya, jadi diberikan full, kecuali kalau dia mau pindah kelas (jadi naik)," ujarnya dalam konferensi pers di Stasiun Whoosh Halim, Jumat (14/3/2025).

Skema reschedule, kata Eva, tentunya mengikuti ketersediaan kereta selanjutnya. Penumpang masih bisa mengganti jadwal kereta untuk keberangkatan di hari yang sama.

"Kalau dia telat di jadwal jam 9, dia bisa ganti kereta di kereta jam 9.30 atau jam 10, asalkan ketersediaan kereta masih rendah. Sedangkan kalau mau naik kelas, dia harus menambah biaya. Ini kebijakan baru yang lebih memudahkan penumpang," kata dia.

Kebijakan baru ini dibuat melihat karakteristik Whoosh, mengingat saat ini ada 62 perjalanan per hari dengan jarak keberangkatan kereta 30 menit sekali. 

"Karena kita melihat karakter dari kereta Whoosh sendiri sudah seperti commuter, sehingga makin banyak perjalanan dan fleksibilitas yang tinggi," tuturnya.

Adapun KCIC menyediakan sebanyak 800 ribu tiket penumpang selama musim lebaran 2025. Masa angkutan Lebaran KCIC akan berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

KCIC mengoperasikan 62 perjalanan reguler per hari, meningkat 20 persen dibanding angkutan Lebaran tahun lalu yang hanya mencapai 52 perjalanan per hari. 

Secara total, KCIC menyediakan sebanyak 808.946 tempat duduk dalam 1.346 perjalanan Whoosh selama masa angkutan Lebaran 2025. 

Peningkatan kapasitas ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang, terutama pada tanggal-tanggal favorit yang diprediksi terjadi pada 5 April atau H+2 Lebaran.

(NIA DEVIYANA)

SHARE