5 Daerah Penghasil Biji Kopi Terbaik di Indonesia
Apa saja daerah penghasil biji kopi terbaik di Indonesia? Lewat artikel ini akan memberikan informasi yang menarik.
IDXChannel - Apa saja daerah penghasil biji kopi terbaik di Indonesia? Lewat artikel ini akan memberikan informasi yang menarik.
Seperti diketahui, kopi Indonesia merupakan salah satu kopi terbaik di dunia. Berbeda dengan negara lain, kopi di Indonesia tersebar di beberapa wilayah.
Lantas apa saja daerah penghasil biji kopi terbaik di Indonesia? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
Daerah Penghasil Biji Kopi Terbaik di Indonesia
Kami mencatat sedikitnya ada lima daerah penghasil biji kopi terbaik di Indonesia. Apa saja? Simak rinciannya.
1. Mandailing
Daerah Sumatera ada beberapa daerah yang menghasilkan biji kopi terbaik. Sumatera Utara memiliki kopi yang kualitasnya sudah mendunia, yaitu kopi Mandailing.
Kabarnya perkebunan kopi di Mandailing Natal ini sudah ada sejak sekitar tahun 1800-an. Berawal dari kebijakan tanam paksa yang dijalankan pemerintah Hindia Belanda.
Bicara soal rasa, keasaman kopi Mandailing cenderung rendah dan ada aftertaste manis yang khas. Kopi Mandailing banyak digemari orang karena wangi floral dan buahnya yang harum sekali.
Tidak heran bila kopi ini sering digunakan sebagai house blend di banyak sekali coffee shop, baik di Indonesia atau luar negeri.
2. Aceh
Aceh dikenal sebagai penghasil kopi yang berkualitas karena kopi Gayonya. Disebut Kopi Gayo karena ladang perkebunan kopi yang sudah ada sejak lebih dari satu abad yang lalu ini terletak di daerah dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah.
Gayo terkenal dengan kualitas kopi arabikanya yang sempat dinobatkan sebagai arabika terbaik di dunia, bukan hanya sekali tapi beberapa kali. Bahkan pada tahun 2010 kopi ini diakui sebagai kopi terenak di dunia oleh Conference Of Coffee Science.
Kopi Gayo mempunyai tingkat keasaman yang seimbang, kekentalan yang ringan, rasa yang tidak terlalu pahit, dan aroma harum yang khas.
Kopi ini juga dikenal dengan nama green beans karena pembudidayaannya yang nyaris tidak menggunakan pupuk buatan sama sekali. Prinsip inilah yang membuat kopi Gayo sangat dihargai oleh para penggemarnya di seluruh dunia.
Selain kopi Gayo, Anda perlu tahu bahwa Aceh juga memiliki perkebunan kopi robusta di Ulee Karang yang tak kalah nikmat.
5 Daerah Penghasil Biji Kopi Terbaik di Indonesia. (MNC : MEDIA)
3. Kintamani, Bali
Bergeser ke timur, pegunungan Kintamani, Bali juga dikenal sebagai salah satu daerah dengan hasil biji kopi terbaik. Perkebunan kopi Kintamani berada di lereng Gunung Batur dan media tanam yang digunakan adalah tanah vulkanis dari gunung berapi.
Kopi yang ditanam di perkebunan ini diairi dengan sistem pengairan subak. Kalau kamu berkunjung ke sana, di sekitar perkebunan kopi kamu bisa menemukan banyak pohon buah-buahan.
Ternyata inilah kunci untuk mempengaruhi rasa dari biji kopi Kintamani. Ada aroma buah jeruk dan rempah yang unik dan fruity saat kopi ini diseduh. Kopi Kintamani memiliki tingkat kekentalan yang sedang, rasa yang tidak sepat, dan keasaman yang cukup rendah.
Kualitas kopi kintamani yang terjaga antara lain disebabkan karena para petani kopi Kintamani sangat menjaga tata cara petik pilih selama panen. Tak heran kalau kopi ini mendapatkan sertifikasi internasional karena rasanya yang unik dan mendunia.
4. Toraja
Berikutnya dari pulau Sulawesi, ada daerah Toraja yang kopinya menjadi minuman favorit hampir di seluruh belahan dunia. Maka wajar bila Toraja masuk dalam daftar daerah penghasil kopi berkualitas di Indonesia.
Kopi Toraja digemari karena cita rasanya yang pahit tapi tetap terasa lembut di akhir. Ada rasa fruity dan floral yang terasa saat kopi ini diteguk.
Uniknya, aftertaste kopi Toraja sama sekali tidak pahit. Aroma yang dihasilkan pun sangat harum, kabarnya hal ini disebabkan karena tanaman kopi di Toraja ditanam berdampingan dengan tanaman rempah yang wangi.
5. Flores
Terakhir, biji kopi terbaik hadir dari daerah Flores. Kopi Flores dianggap berbeda dengan kopi yang berasal dari daerah penghasil kopi lain lantaran faktor iklim di Flores yang cukup unik.
Flores dipengaruhi oleh iklim tropisnya Indonesia dan iklim subtropis Australia. Iklim dan suhu tersebut yang kemudian mempengaruhi kualitas kopi Flores.
Mayoritas tanaman kopi Flores dibudidayakan di dataran Ngada yang merupakan daerah pegunungan dengan tanah vulkanis. Biji kopi Flores dianggap berkualitas karena proses panennya yang dikenal sangat selektif.
Para petani kopi dikerahkan langsung untuk memetik biji kopi terbaik dan menyortirnya sesuai dengan kondisi biji, seperti kering muda, setengah kering, atau kering.
Kopi Flores memiliki cita rasa yang unik, saat Anda coba meneguknya, rasa yang muncul akan mirip dengan perpaduan rasa hazelnut, kacang, dan coklat yang manis.
Itulah penjelasan daerah penghasil kopi terbaik di Indonesia. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)