Airbag Bermasalah, Ribuan Mobil Chevrolet Orlando hingga Trax Direcall
Sejak tahun lalu, Chevrolet Indonesia melakukan recall lantaran permasalahan pada airbag produksi Takata yang terpasang di sisi pengemudi.
IDXChannel - Sejak tahun lalu, Chevrolet Indonesia melakukan program penarikan kembali atau recall, lantaran permasalahan pada airbag produksi Takata yang terpasang pada sisi pengemudi, dan melibatkan sekitar 8.000 kendaraan.
Lebih dari 30% dari jumlah itu diklaim sudah mendapatkan penggantian airbag baru yang telah didesain ulang. Penggantian airbag ini memakan waktu sekitar 1 jam, tanpa dipungut biaya.
Kegiatan safety recall penggantian airbag ini adalah kegiatan yang sama dan berlangsung secara global pada beberapa merk kendaraan di dunia, termasuk yang sedang dilakukan oleh beberapa merk kendaraan di Indonesia.
Peluncuran safety recall penggantian airbag ini di dunia diawali dari notifikasi National Highway Traffic Safety Administrator (NHTSA) di Amerika.
Laporan itu menemukan adanya risiko serius bahwa serpihan logam yang berasal dari wadah (container) propellant di dalam airbag, dapat terlontar pada saat airbag mengembang, yang bisa mengakibatkan cedera serius bahkan kematian.
Adapun jenis kendaraan Chevrolet yang terlibat di dalam safety recall airbag TAKATA ini adalah Chevrolet Orlando produksi tahun 2012–2017, Chevrolet Aveo produksi tahun 2012–2014, Chevrolet Cruze produksi tahun 2010–2013, dan Chevrolet Trax produksi tahun 2016-2018.
Bagi pengguna kendaraan Chevrolet tipe itu, dan ingin mengetahui apakah kendaraan terlibat di dalam safety recall ini, dapat memperoleh informasi melalui Chevrolet Assistance Center di 08111024389 dan 08111824389, website resmi Chevrolet Indonesia di www.chevrolet.co.id, dan website recall General Motors di www.my.gm.com/recalls.
"Hal ini tidak lain adalah sebagai wujud komitmen Chevrolet Indonesia untuk terus menyediakan layanan purna jual, penyediaan suku cadang, perlindungan garansi (warranty) bagi seluruh pemilik kendaraan Chevrolet, termasuk perbaikan kendaraan di bawah kegiatan safety recall,” ujar Dadan Ramadhani, Direktur Aftersales and Customer Care General Motors Indonesia, Rabu (2/6/2021). (TYO)