Dijadikan Mobil Listrik, Aston Martin James Bond Jadi Seharga Rp14 Miliar
Sebuah aksi modifikasi besar-besaran dilakukan oleh perusahaan asal Inggris, Lunaz Group. Usai dimodifikasi, mobil yang dipakai James Bond jadi seharga Rp14 M.
IDXChannel - Sebuah aksi modifikasi besar-besaran dilakukan oleh sebuah perusahaan asal Inggris, Lunaz Group. Bahkan, mereka memperkenalkan unit Aston Martin DB6 yang sudah dikonversi menjadi mobil listrik yang harganya malah setinggi langit, yakni Rp14 miliar.
Dilansir dari laman Carscoops, Selasa (12/10/2021), Aston Matin DB6 ini digunakan pada film James Bond dengan judul ‘No Time To Die’. Setelah menyelesaikan unit mobil klasik bergaya vintage tersebut, pihak rumah modifikasi lantas mulai membuka buku pesanannya untuk memproduksi unit tersebut dalam jumlah yang "sangat terbatas."
Mengenai harga belum ada keterangan resmi yang dapat dikonfirmasi, akan tetapi untuk contoh mobil yang unik dan langka, pihak perusahaan mematok melihat harga yang diminta hingga melewati USD1 juta atau setara Rp14 miliar, dan itupun belum termasuk pajak.
Pengiriman unit mobil listrik retro ini direncanakan akan dijadwalkan dan dimulai pada awal tahun 2023 mendatang. Unit Aston Martin DB6 listrik tersebut akan ditawarkan dalam konfigurasi setir kemudi kanan dan kiri untuk melayani pelanggan secara global.
Di bawah pengawasan Managing Director dan Technical Lead, Jon Hilton, jumlah pekerjaan yang dilakukan untuk proses elektrifikasi sangat besar. Setiap unitnya akan menjalani proses restorasi dan rekayasa ulang secara keseluruhan mulai dari kelistrikan hingga sistem peggeraknya untuk memastikan klien disajikan dengan produk jadi yang dapat digunakan, andal, dan yang paling penting, berkelanjutan.
Untuk segi interior setiap permukaan eksterior dan interior mobil ditata ulang dan direstorasi kembali dengan barang yang original part number. Palet warna dan bahan akan divisualisasikan menggunakan gambar 2D tradisional serta pemodelan 3D tingkat lanjut.
Lanjut mobil rakitanya tersebut kemudian akan dibekali dengan teknologi modern, baik dari segi pengereman maupun suspensi yang lebih baik, penambahan panel AC, dan sistem infotainment canggih dengan navigasi dan konektivitas WiFi.
Sebenarnya ini merupakan hal menarik, namun bagi sebagian orang atau masyarakat pecinta mobil ini merupakan hal yang sangat disayangkan. Sebab penambahan tersebut akan menghilangkan tingkat keoriginalitas suatu unit mobil klasik rare item ini.
Tapi, tentu saja, perubahan paling kontroversial dari keseluruhan proyek adalah powertrain listrik. Powertrains diciptakan dan dikembangkan sendiri oleh rumah modifikasi asal Silvestone, Inggris. Unit DB6 dibekali kapasitas baterai berdaya antara 80-120kWh yang memiliki jangkauan jarak hingga mencapai 410 km.
Seperti halnya mobil unik nan eksklusif lainnya, rumah modifikasi telah membahas kemungkinan besar bahwa setiap klien akan menginginkan DB6 mereka dibuat khusus agar sesuai dengan selera dan kepribadian pembeli, disitulah Direktur Desain Jen Holloway memainkan perannya.
Rumah modifikasi ternama ini berencana untuk mengambil komitmen mereka menuju masa depan yang lebih hijau selangkah lebih maju, menawarkan 100% bahan daur ulang di seluruh lingkungan kabin tenunya dengan tingkat keorisinilan yang terbaik di kelasnya. (TYO)