ECOTAINMENT

Erick Thohir Ungkap Patrick Kluivert Akan Bawa Tiga Asisten Tambahan dari Belanda

Andika Rachmansyah 13/01/2025 17:18 WIB

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkap Patrick Kluivert akan menambah tiga asisten lagi dari asal Belanda untuk membantunya memoles Timnas Indonesia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkap Patrick Kluivert akan menambah tiga asisten lagi dari asal Belanda untuk membantunya memoles Timnas Indonesia.

IDXChannel- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkap Patrick Kluivert akan menambah tiga asisten lagi dari asal Belanda untuk membantunya memoles Timnas Indonesia. Tiga asisten pelatih ini punya tugas yang berbeda.

Kluivert sebelumenya mengungkapkan akan dibantu dua asisten asal Belanda yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Namun Erick menyampaikan menyebut masih ada tiga asisten lagi yang akan diperkenalkan ke publik sebagai pembantu Kluivert di Timnas. Ketiga asisten Kluivert akan segera tanda tangan kontrak.

Tiga pelatih itu akan mengembas tugas sebagai pelatih kiper, pelatih fisik, dan video analis. Erick menyebut Kluivert yang akan memperkenalkan ke publik.

“(Dalam) 1-2 hari ini saya juga sudah tanda tangan tambahan, ada performance coach dan pelatih goalkeeper,” kata Erick kepada wartawan, Senin (13/1/2025).

“Nanti biar coach Patrick yang umumkan, bukan saya, dari Belanda. Kita juga nanti ada video analis,” sambungnya.

Sebelumnya, Kluivert beserta Pastoor dan Landzaat telah resmi diperkenalkan ke publik dalam konferensi pers pada Minggu (12/1/2025) kemarin. Hanya saja, Pastoor tidak hadir dalam acara perkenalan tersebut.

Erick mengungkap Pastoor akan datang ke Indonesia pada Februari 2025.

“Alex Pastoor, nanti Februari datang karena memang tanda tangannya kemarin setelah dengan Coach Patrick,” tutur Erick.

Kluivert diikat kontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun. Dia hanya memiliki waktu kurang lebih dua bulan untuk memoles Timnas Indonesia. Skuad Garuda akan kembali berjuang di Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Maret 2025.

(Ibnu Hariyanto)

SHARE