ECOTAINMENT

Gelontorkan Dana Rp57 Triliun, ByteDance Akuisisi Pencipta Mobile Legends

Intan Rakhmayanti 23/03/2021 13:31 WIB

ByteDance, perusahaan induk TikTok, mengambil alih Moonton Technology, studio game yang berbasis di Shanghai, China pembuat Mobile Legends.

Gelontorkan Dana Rp57 Triliun, ByteDance Akuisisi Pencipta Mobile Legends. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - ByteDance, perusahaan induk TikTok, mengambil alih Moonton Technology, studio game yang berbasis di Shanghai, China pembuat Mobile Legends. Pencaplokan ini dilakukan melalui unit bisnis video game Nuverse, dan sekaligus menunjukkan keseriusan ByteDance dalam memperluas bisnis di industri video game.

Tidak main,-main, proses akuisisi terhadap Moonton itu mencapai USD4 miliar, atau setara dengan Rp57 triliun. Selain Mobile Legends, Moonton juga membuat aplikasi game Bang Bang, yang pada akhir tahun lalu telah melampaui 1 miliar unduhan.

"Moonton jelas merupakan pembelian terbaik ByteDance saat ini, baik dalam hal skala atau reputasi di industri," kata Liao Xuhua, analis game Analysys, firma riset pasar yang berbasis di Beijing, dikutip dari South China Morning Post, Selasa (23/3/2021).

Akuisisi ini dilakukan karena ByteDance ingin membuat terobosan besar dalam bisnis video game. Dengan proses tersebut, maka perusahaan ini bakal menjadi pesaing berat Tencent China.

"Dalam jangka pendek, Moonton dapat memperkuat bisnis game ByteDance dengan sangat efektif," sambungnya.

Akuisisi Moonton merupakan tambahan penting dalam pertarungan ByteDance melawan Tencent. Moonton diciptakan oleh mantan karyawan Tencent, Xu Zhenhua.

Zhenhua dipaksa membayar Tencent 19,4 juta yuan, atau setara dengan Rp42 miliar pada tahun 2018 sebagai kompensasi. Hukuman itu dijatuhkan karena diduga ada pelanggaran klausul non-bersaing dalam kontrak dengan mantan bosnya.

Pertarungan Tencent dengan Moonton berlanjut dalam gugatan terpisah di Shenzhen, yang menuduh Mobile Legends melanggar kekayaan intelektual dari judul hit Honor of Kings dan League of Legends.

Kasusnya dibuka pada September 2018, dan Moonton kemudian menyerang hakim dalam surat terbuka, menuduhnya dipengaruhi oleh Tencent. Hingga saat ini belum ada keputusan terkati kasus ini.

Perselisihan antara Moonton dan Tencent tetap menjadi salah satu tuntutan hukum yang paling pelik di industri game China. Akuisisi ByteDance ini sekaligus dinilai akan memperkuat kedudukan Moonton di industri game. (TYO)

SHARE