Lamborghini Bakal Kembangkan Mobil Listrik pada 2025
Produsen supercar ini ingin menghadirkan model keempat pada paruh kedua dekade ini yang menggemparkan seluruh jajaran merk mobil sport lainnya pada akhir 2024
IDXChannel - Beberapa waktu belakangan, pabrikan supercar asal Jerman, Lamborghini dikabarkan telah mempresentasikan hasil roadmap Direzione Cor Tauri yang menyerukan unit supercar terbarunya.
Produsen supercar ini ingin menghadirkan model keempat pada paruh kedua dekade ini yang menggemparkan seluruh jajaran merk mobil sport lainnya pada akhir 2024 mendatang.
Dilansir dari Carscoops (28/09/2021), rumor dan informasi kabar yang beredar bahwa pada model pelucuran yang akan datang ini Lamborghini akan hadirkan supercar brutal dengan berpenggerak sepenuhnya arus listrik.
Akan tetapi sayangnya perusahaan telah bungkam dan tidak memberikan keterangan apapun terkait tentang hal itu. Namun, laporan baru menunjukkan itu akan menjadi GT listrik dengan pengaturan tempat duduk 2+2.
Sedikit informasi yang diketahui tentang desain, bentuk dan mesin listrik yang akan dipakai pada supercar terbarunya mendatang. Namun informasi yang didapat dari Automotive News melaporkan model tersebut sedang dikembangkan dengan bekerja sama dengan Audi dan Porsche.
Dikabarkan kehadiran supercar mobil banteng seruduk ini akan menggunakan platform SSP baru serta pihak perusahaan berencana akan targetkan peluncuran antara tahun 2025 dan 2027 mendatang.
Ketika platform diumumkan, CEO Audi Markus Duesmann mengatakan, “Memperkenalkan SSP berarti memanfaatkan kekuatan kami dalam manajemen platform dan membangun kemampuan kami untuk memaksimalkan sinergi di seluruh segmen dan merek," ujar Markus Duesmann
Tidak banyak yang bisa dilakukan, tetapi Platform Sistem yang Dapat Diukur akan berfungsi sebagai penerus arsitektur MQB, MSB, MLB, MEB, dan PPE.
Pihak naungan dari Volkswagen sebelumnya mengatakan platform tersebut dijadwalkan untuk mulai diproduksi pada tahun 2026 dan akan "sangat terukur" karena lebih dari 40 juta kendaraan akan dibangun di atas arsitektur selama masa pakainya.
“Dalam jangka panjang, SSP kami akan secara signifikan mengurangi kompleksitas dalam mekatronik” serta “CAPEX [Pengeluaran Modal], R&D [Penelitian dan Pengembangan] dan biaya unit yang lebih rendah dibandingkan dengan MEB dan PPE, dan … memungkinkan Grup untuk mencapai target keuangannya,” pungkasnya.
Sementara untuk saat ini masih belum ada yang mengetahu sama sekali terkait informasi selanjutnya mengenai proses peluncuran supercar asal Jerman ini, namun terdapat sedikit keraguan bahwa supercar ini nampaknya akan menggunakan beberapa motor listrik dan baterai terbaik yang tersedia karena Lamborghini adalah salah satu merek prestise dari Volkswagen.
Seperti Anda lihat VW saat ini banyak menghasilkan dan meluncurkan kendaraan berbasis batrai dan motor penggerak listrik.
(SANDY)