Mundur dari Konservator, Ayah Britney Spears Tetap Kuasai Harta Rp864 Miliar
Jamie Spears telah setuju untuk mengundurkan diri dari perannya selama 13 tahun sebagai konservator dari warisan putrinya senilai USD60 juta atau Rp864 miliar.Â
IDXChannel - Drama keluarga Britney Spears yang telah menjadi konsumsi publik mencapai babak baru. Sang ayah, Jamie Spears telah setuju untuk mengundurkan diri dari perannya selama 13 tahun sebagai konservator dari warisan putrinya senilai USD60 juta atau Rp864 miliar.
Kabar ini datang dari pengacara bintang Toxic tersebut kepada media mengutip laman Reuters, Sabtu (14/8/2021).
"Kami senang tuan Spears dan pengacaranya hari ini mengakui dalam pengajuan bahwa dia harus diberhentikan," kata pengacara Britney, Mathew Rosengart dalam sebuah pernyataan.
Spears, yang telah mengendalikan sebagian besar urusan putrinya sejak dia menderita gangguan kesehatan mental pada tahun 2008, setuju untuk menyudahi perannya tersebut. Namun yang mengejutkan, Jamie Spears ternyata belum sepenuhnya rela melepaskan putrinya dan masih memegang kendali penuh akan kekayaan Britney.
Ia mengaku bersedia mundur jika waktunya sudah tepat. Meskipun tidak diketahui kapan tepatnya waktu itu akan tiba. Juga tidak jelas kepada siapa Jamie akan menyerahkan seluruh aset milik putrinya kelak.
Sebelumnya diketahui, mantan kekasih Justin Timberlake itu sudah sekian lama mencari keadilan atas dirinya sendiri. Ia mencari berbagai cara guna menyingkirkan ayahnya yang memegang kendali penuh atas dirinya selama ini.
Britney Spears kini tetap di bawah perawatan profesional Jodi Montgomery, yang menangani urusan medis dan pribadinya. Sifat masalah kesehatan mental penyanyi itu tidak pernah diungkapkan secara jelas ke publik.
Dokumen pengadilan hari Kamis mengatakan Jamie Spears selalu mengutamakan kepentingan putrinya dan tidak memaksanya untuk melakukan apa pun.
"Menurut pengakuannya sendiri, Ms Spears kuat dan membela apa yang dia inginkan. Mr Spears telah mencoba melakukan segala daya untuk mengakomodasi keinginan Ms Spears, baik mengenai kehidupan pribadinya, keluarga, atau kariernya, sambil memenuhi tugasnya dan kewajiban sebagai konservator (dan) melindunginya dari orang lain yang ingin mengambil keuntungan darinya," kata dokumen itu. (NDA)