Nilai Pasar Industri Kecantikan Global Capai Rp294,94 Triliun 2024, BASE Raup Cuan
Laporan Pasar Kosmetik Vegan Global atau Business Research Company mengungkap nilai pasar dari industri kecantikan dunia pada 2024 mencapai USD18,61 miliar.
IDXChannel – Laporan Pasar Kosmetik Vegan Global atau Business Research Company mengungkap nilai pasar dari industri kecantikan dunia pada 2024 mencapai USD18,61 miliar. Angka itu setara Rp294,94 triliun dengan asumsi kurs hari ini.
Nilai pasar dari sektor tersebut bahkan diprediksi terus mengalami pertumbuhan yang kuat hingga USD25,61 miliar atau Rp405,89 triliun pada 2028. Tak hanya soal konsumsi makanan, gaya hidup vegan juga sudah merambah ke dunia kecantikan seperti skincare dan makeup. Di Indonesia, banyak brand perawatan kulit yang juga sudah mulai mengadopsi konsep vegan, contohnya adalah BASE.
Didirikan oleh Yaumi Fauziah Sugiharta dan Ratih Permata Sari pada 2019, BASE membuat produknya dengan memadukan kekayaan nabati dan sains untuk memastikan produk tetap ramah lingkungan.
"Kami berkomitmen untuk menjadi Vegan Beauty Brand nomor 1 di Indonesia yang dapat menjawab kebutuhan kulit setiap orang. Oleh karena itu, kami menghadirkan beragam produk yang disesuaikan dengan berbagai jenis dan kondisi kulit," ujar Yaumi selaku co-founder dan CEO BASE, Minggu (3/11/2024).
Dia menuturkan, untuk memperluas pasar, BASE masuk ke platform e-commerce sejak 2021. Salah satu marketplace yang digunakan adalah Shopee yang dinilai punya trafik tinggi. Tujuannya agar bisa membantu perusahaan menjangkau konsumen baru.
Pemanfaatan platform e-commerce mendorong pertumbuhan bisnis BASE. Di Shopee, pendapatan BASE di semester I-2024 meningkat hingga 550 persen dibandingkan semester I-2023. Menurutnya, penggunaan fitur dan program e-commerce membantu mendorong pendapatan secara konsisten.
"Tidak hanya mengalami peningkatan pendapatan setiap bulannya, pemilihan platform e-commerce yang tepat juga membantu kami meningkatkan average daily order karena banyak pelanggan kami yang checkout lebih dari satu produk di Shopee dan bahkan juga melakukan pembelian berulang," katanya.
Pertumbuhan bisnis BASE juga tidak terlepas dari dukungan komunitas Affiliates BASE yang kini sudah beranggotakan ribuan orang dan berkontribusi hampir 25 persen dari total penjualan BASE di Shopee tahun ini.
Menariknya, banyak dari Affiliates BASE di Shopee adalah pengguna biasa atau konten kreator baru, bukan influencer atau konten kreator besar. Namun justru para konten kreator baru inilah yang turut menjadi pendorong utama penjualan produk BASE.
Selain program Affiliates, pertumbuhan BASE juga terdorong oleh beberapa fitur dan program promosi Shopee lainnya.
(Ahmad Islamy Jamil)