Raup Rp390 Miliar di Pekan Kedua Penayangan, Eternals Kuasai Box Office AS
Eternals berhasil meraup pendapatan kotor sebesar USD27,5 juta alias Rp390 miliar dalam pekan ke-duanya.
IDXChannel – Akhirnya, setelah menunggu cukup lama film Eternals milik Marvel Studios berhasil dirilis di bioskop secara eksklusif di seluruh dunia.
Meski sempat mendapatkan banyak ulasan negatif, film Eternals tetap berhasil mencegah film Clifford the Big Red Dog untuk menduduki posisi pertama di box office.
Di akhir pekan kemarin, Eternals berhasil meraup pendapatan kotor sebesar USD27,5 juta alias Rp390 miliar dalam pekan ke-duanya. Hal ini menunjukkan bahwa meski Eternals tak disukai para kritikus dan mendapat rating buruk sebesar 47% saja di situs Rotten Tomatoes, para penonton awam terbukti masih menyimpan rasa cinta terhadap film-film Marvel Studios.
Di bawah Eternals, film Clifford the Big Red Dog berhasil debut di posisi ke-dua dengan pendapatan sebesar USD16,4 juta, sekitar Rp233 miliar. Merupakan film anak-anak pertama yang menyerbu bioskop menuju liburan natal, Clifford berhasil menggeser film-film ‘dewasa’ sekelas Dune dan No Time to Die.
Kini, Dune menduduki posisi ke-tiga dengan pendapatan sebesar USD5,5 juta atau sekitar Rp78 miliar dan No Time to Die di posisi ke-empat dengan pendapatan sebesar USD4,6 juta atau sekitar Rp65 miliar. Meski turun drastis dari pekan-pekan sebelumnya, angka tersebut sejatinya terbilang cukup besar melihat Dune kini telah mencapai pekan ke-empat dan No Time to Die telah mencapai pekan ke-enam.
Satu film baru yang berhasil debut di Top 10 Box Office akhir pekan kemarin adalah Belfast karya sutradara Kenneth Branagh. Merupakan film yang diciptakan untuk ditayangkan di berbagai festival, Belfast hanya tayang di 580 bioskop di Amerika Serikat namun berhasil meraih USD1,8 juta atau sekitar Rp25 miliar dalam waktu satu pekan; mengalahkan Spencer yang meraup USD1,5 juta, sekitar Rp21 miliar, di pekan ke-duanya.
Menuju liburan musim dingin, bioskop akan segera dipenuhi oleh film-film keluarga yang diperkirakan akan membuat penjualan tiket naik drastis, melihat keadaan industri perfilman bioskop yang sudah mulai aktif kembali.
Dengan bangkitnya box office di Amerika Serikat, tentunya negara-negara berkembang lain seperti Indonesia akan mengikuti dengan perlahan tapi pasti.
(SANDY)