Tak Hanya Sinetron, Jonathan Frizzy Geluti Bisnis Rental Mobil hingga Angkringan
Setelah sukses membintangi berbagai macam sinetron, FTV, hingga iklan selama beberapa tahun, aktor berusia 39 tahun itu pun mulai membuka usaha sampingan.
IDXChannel - Dunia entertainment selalu mengalami pasang surut. Terlebih jumlah selebriti saat ini sangat banyak sehingga persaingan pun semakin ketat. Karenanya, menggeluti usaha sampingan pun merupakan sesuatu yang penting dilakukan.
Seperti artis yang dikenal suka membintangi sinetron, Jonathan Frizzy. Lelaki yang terjun ke dunia hiburan setelah ia mengikuti pemilihan coverboy pada 1999 ini kerap menggeluti berbagai bisnis.
Setelah sukses membintangi berbagai macam sinetron, FTV, hingga iklan selama beberapa tahun, aktor berusia 39 tahun itu pun mulai membuka usaha sampingan.
Pada 2014, Jonathan Frizzy membuka bisnis rental mobil 24 jam di daerah Menteng, Jakarta Pusat. Menariknya, pria yang akrab disapa Ijonk ini juga menyewakan mobil mewah seperti Mercedes Benz, BMW, Jaguar, hingga Alphard.
Setahun kemudian, tepatnya pada 2015, Ijonk kembali mencoba peruntungan baru dengan membuka bisnis pakaian. Ia bekerja sama dengan omnya yang sudah menggeluti bidang tersebut selama 12 tahun.
Tak hanya menanamkan modal, pada bisnis yang digelutinya kali ini, ia juga langsung turun ke lapangan. Tak peduli berapapun keringat yang dikeluarkan karena harus mondar-mandir plus menghadapi keluhan pelanggan, ia tak pantang menyerah.
Kini, Ijonk memiliki bisnis yang menjangkau kalangan masyarakat bawah, yakni angkringan. Usaha yang dilakoninya kali ini tidak bisa dipungkiri kalau dirinya hanya membutuhkan modal yang lebih murah.
"Dari dulu sudah pengen punya usaha kuliner, cuma yang aku cari itu usaha kuliner bukan yang mahal. Kenapa? karena saya suka usaha yang murah," ucap Jonathan Frizzy seperti dikutip MPI pada Jumat (15/10/2021).
Lalu, berapa harga kuliner angkringan yang ditawarkan oleh Jonathan Frizzy? "Harganya itu 3 ribu sampai 4 ribuan, dari sate telur, nasi kucing, gorengan, ati ampela, jantung, dan sebagainya. Kalau misalkan ada yang borong itu hanya kena Rp800 ribu untuk 30 orang," tuturnya. (TIA)