Mandalika Jadi Tuan Rumah World Super Bike dan Moto GP, Intip Empat Faktanya
Pemerintah terus menggenjot proyek pembangunan infrastruktur khususnya lintasan jalan atau street Circuit (Sirkuit Mandalika), yang berada di kawasan Lombok.
IDXChannel - Pemerintah terus menggenjot proyek pembangunan infrastruktur khususnya lintasan jalan atau street Circuit (Sirkuit Mandalika), yang berada di kawasan Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dijadwalkan bakal digelar balapan world superbike (WSBK) pada November 2021 dan Moto GP pada tahun 2022 mendatang.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendukung dalam membangun infrastruktur Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN)/Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Mandalika Lombok di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
BACA JUGA:
Menko Airlangga Tinjau Persiapan WSBK di KEK Mandalika
Adapun 4 fakta yang berhasil dihimpun oleh tim MNC Portal Indonesia, dikutip dari pernyataan kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Barat, Reiza Setiawan antara lain :
1. Progres Pembangunan Hampir 100 Persen
BACA JUGA:
Bangun Sirkuit MotoGp Mandalika Telan Biaya Rp1,2 Triliun
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTB Reiza Setiawan, menuturkan untuk Progres pembangunan jalan utama telah selesai. Hanya saja tersisa proses penyelesaian akhir yang telah berjalan 97,4 persen.
"Pembangunan jalan utama telah selesai, dengan progres keseluruhan pekerjaan mencapai 97,4 %. Saat ini tengah dilakukan perapihan jalur lambat dengan target selesai pada 15 November 2021 dan PHO pada 3 Desember 2021" terang Reiza Setiawan dalam keterangan yang diterima MPI dikutip, Minggu (17/10/2021).
BACA JUGA:
Jika Tak Ada Balapan, Sirkuit Mandalika Bisa Jadi Jalan Umum
Pembangunan jalan Bypass BIL- Mandalika yang dikerjakan oleh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Barat, akan meningkatkan konektivitas dari Bandara BIL ke Kawasan Wisata Mandalika sekaligus mendukung akses menuju sirkuit MotoGP yang dibangun di kawasan Mandalika.
2. Jalan Bypass Dibangun Sepanjang 17 KM
Reiza mengatakan pembangunan Jalan Bypass BIL– Mandalika sepanjang 17 km terdiri dari 3 paket pekerjaan yakni Paket I sepanjang 4,3 km dengan kontraktor PT Nindya Karya-Bumi Agung (KSO) dengan anggaran sebesar Rp199 miliar.
Kemudian Paket 2 sepanjang 9,7 km kontraktornya PT Adhi Karya - PT Metro Lestari Utama (KSO) dengan anggaran senilai Rp353 miliar. Selanjutnya untuk Paket 3 sepanjang 3,3 km, kontraktornya dilaksanakan oleh PT Yasa Patria Perkasa dengan anggaran senilai Rp 152 miliar.
3. Pembangunan Proyek Tercepat
Kepala Divisi Operasional MGPA Dyan Dilato di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjelaskan bahwa pembangunan sirkuit Mandalika merupakan yang tercepat dan termurah di dunia dalam segi pengeluaran. Biaya yang telah dikeluarkan untuk track sendiri sebesar Rp 950 miliar. Sementara pembangunan track dengan sirkuitnya sebesar Rp1,7 - Rp 1,8 triliun.
Dyan menjelaskan dalam pembiayaannya, sirkuit Mandalika dilakukan tanpa Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan APBN. Ini murni kerja sama antar BUMN termasuk Bank Himbara yang memberikan kredit investasi pembangunan hingga kredit modal kerja.
"Ini adalah kebanggaan untuk masyarakat Indonesia. Ini satu-satunya sirkuit tidak ada APBD apalagi APBN. Murni adalah komersial dari ITDC yang punya lahan, MGPA ini yang menjalankan," jelasnya.
4. Daya Tampung Sirkuit Sebanyak 25 Ribu Penonton
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan Pemerintah telah menetapkan gelaran kejuaraan dunia balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTP) dibuka untuk penonton sebanyak 25.000 orang.
"Telah diputuskan jumlah penonton 25.000 dengan syarat dua dosis sudah divaksin lengkap dan penerapan karantina untuk kru dan tim selama lima hari, ini untuk peserta," katanya dalam konferensi pers virtual, diikutip pada Minggu (17/10/2021).
Meski demikian, untuk dapat menonton gelaran motor balap tersebut ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah sudah melakukan vaksinasi COVID-19.