INSPIRATOR

Perusahaan yang Ternyata Milik Hermanto Tanoko, Apa Saja?

Iqbal Widiarko 21/09/2023 16:05 WIB

Perusahaan yang ternyata milik Hermanto Tanoko menarik untuk disimak.

Perusahaan yang Ternyata Milik Hermanto Tanoko, Apa Saja? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Perusahaan yang ternyata milik Hermanto Tanoko menarik untuk disimak. Sosok anak bungsu dari lima bersaudara ini lahir dari ayah yang sederhana pendiri perusahaan cat Avian bernama Soetikno Tanoko dan ibunya bernama Soeryani Tanoko. Orangtua Hermanto sebelumnya merupakan penjual hasil bumi di Singosari, Malang.

Ayahnya dikenal sebagai sosok yang ulet dan pekerja keras. Bersama timnya, Saat ini Herman sukses mengembangkan bisnis PT Avia Avian yang dikenal dengan produknya, Avian Paint, hingga menjadi salah satu produsen cat terbesar yang mendominasi pasar lokal dan bersaing di pasar cat internasional.

Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (21/9/2023), IDX Channel telah merangkum perusahaan yang ternyata milik Hermanto Tanoko, sebagai berikut.

Perusahaan yang Ternyata Milik Hermanto Tanoko

1. PT Sariguna Primatirta

Perusahaan ini bergerak di bidang air minum dalam kemasan. Sesuai dengan kode emitennya, merek produk air minum yang diproduksi adalah CLEO. Emiten ini tercatat di bursa pada 5 Mei 2017 dengan harga penawaran Rp115 per saham. 

CLEO melepas 450 juta saham dan berhasil menghimpun Rp51,75 miliar pada penawaran perdananya. Hermanto Tanoko juga menjadi komisaris utama di emiten ini, sedangkan Tancorp menguasai saham CLEO lewat Tancorp Global Abadi sebesar 55,79% dan Tancorp Global Sentosa sebesar 21,09%.

2. PT Avia Avian

Perusahaan ini bergerak di bidang industri dan perdagangan can dan tinta cetak, pernis, lak, perekat/lem, mortar atau beton siap pakai. AVIA tercatat di bursa efek pada 8 Desember 2018 dengan harga penawaran Rp930 per saham. 

AVIA menawarkan 11,77 miliar saham, dan berhasil menghimpun Rp583 miliar dari perdagangan 650,6 juta saham. Hermanto Tanoko tercatat selaku komisaris utama di perusahaan ini, sementara Tancorp menguasai 36,6% saham AVIA.

3. PT Cahayaputra Asa Keramik

Perusahaan ini bergerak di bidang industri bahan bangunan dan keramik. CAKK tercatat pada 31 Oktober 2018, di papan pengembangan. Tancorp menguasai 62,54% saham CAKK. CAKK melepas 300 juta saham dengan harga penawaran Rp168 per saham. Dari penawaran perdananya, CAKK berhasil menghimpun dana hingga Rp50,4 miliar.

4. PT Jaya Sukses Makmur Sentosa

Perusahaan ini bergerak di bidang pengembangan, jasa, pengelolaan properti dan real estate. RISE tercatat di bursa pada 9 Juli 2018 dengan harga penawaran Rp163 per saham. Emiten ini melepaskan 1,5 miliar saham dan berhasil mengantongi dana Rp244,50 miliar. Lagi-lagi, Hermanto Tanoko tercatat sebagai komisaris utama. Sementara Tancorp menguasai 80,3% saham keseluruhan PT Jaya Sukses Makmur Sentosa.

5. PT Caturkada Depo Bangunan

Perusahaan ini bergerak di bidang ritel bahan bangunan dan tercatat di papan utama. DEPO listing di BEI pada 25 November 2021 dengan harga penawaran Rp482 per saham, dan harga ZONE melonjak naik jadi Rp560 pada pembukaan perdagangan perdananya. 

ZONE melepas 1,02 miliar saham kepada masyarakat dan berhasil menghimpun Rp493,57 miliar. Hermanto Tanoko tercatat sebagai komisaris utama di Caturkada, sementara penguasaan saham Tancorp di emiten ini adalah 23,5%.

6. PT Mega Perintis

Perusahaan ini bergerak di bidang perdagangan ritel, dengan sub industri ritel pakaian dan tekstil. ZONE tercatat di bursa pada 12 Desember 2018 dengan harga penawaran Rp298 per saham. 

Saat pembukaan perdagangan, harga ZONE melejit hingga 49,66% menjadi Rp446 per saham. Dari penawaran perdananya, ZONE berhasil menghimpun dana dari investor sebanyak Rp58,7 miliar. Tancorp tercatat memiliki 22,99% saham di ZONE.

7. PT Penta Valent

Perusahaan ini bergerak di bidang distributor produk farmasi dan produk konsumsi. PEVE tercatat dalam papan pengembangan Bursa Efek Indonesia. Tancorp tercatat menguasai 56% saham PEVE. Hermanto juga tercatat selaku komisaris utama di emiten ini. 

PEVE tercatat di bursa pada 24 Januari 2023 dengan harga penawaran Rp149 per saham atas 353,12 juta saham yang dilepas ke masyarakat, dan berhasil menghimpun Rp53,61 miliar.

Itulah informasi terkait perusahaan yang ternyata milik Hermanto Tanoko, semoga menginspirasi. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.

SHARE