Profil Ignasius Jonan, Tokoh yang Berjasa Ubah Wajah Kereta Api Indonesia
Ignasius Jonan-lah yang menggagas perombakan besar-besaran di KAI saat dia menjabat sebagai direktur utama di PT KAI pada 2009-2014.
IDXChannel—Simak profil Ignasius Jonan, mantan menteri perhubungan sekaligus mantan dirut PT Kereta Api Indonesia. Dia adalah tokoh yang berjasa atas perubahan pelayanan dan armada KRL Jabodetabek.
Sebelum akhirnya menggunakan kereta dengan AC untuk setiap armadanya, KRL Commuter Line memiliki dua segmen kereta. Yakni kereta biasa (ekonomi) dan kereta kelas ekspress dengan harga tiket yang lebih mahal.
Ignasius Jonan-lah yang menggagas perombakan besar-besaran tersebut saat dia menjabat sebagai direktur utama di PT KAI pada 2009-2014. Dia juga yang mulai bekerja sama dengan aparat untuk menertibkan penumpang yang suka menaiki atap kereta.
Usai melakukan transformasi layanan kereta api, semua kereta KRL menggunakan AC, dengan penumpang yang tertib masuk ke gerbong. Percaloan tiket antarprovinsi juga hilang berkat pemberlakuan boarding pass dan penjualan tiket secara online.
Jonan bukanlah ahli transportasi, dia justru mengenyam pendidikan di bidang bisnis. Mengutip laman resmi LinkedIn miliknya, berikut ini adalah profil Ignasius Jonan.
Profil Ignasius Jonan, Kini Jadi Komisaris Langganan Perusahaan Besar
Ignasius Jonan adalah lulusan Universitas Airlangga 1986 jurusan akuntansi dan keuangan. Setelah itu dia melanjutkan pendidikannya di luar negeri. Yakni di University of Oxford, Columbia Business School, Tufts University, dan Harvard Kennedy School.
Jonan juga merupakan akuntan publik resmi dengan beragam jenis sertifikat. Catatan kariernya dimulai pada 1999, dia menjabat sebagai director private equity di Citi Bank selama satu tahun.
Kemudian dia menjabat sebagai chief executive officer di PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia selama lima tahun hingga 2006. Lalu Jonan kembali bekerja di Citi Bank, tetapi kali ini sebagai managing director sampai dengan 2008.
Lalu pada 2009 dia ditunjuk menjadi direktur utama PT KAI, dan menjabat sampai Oktober 2014. Setelah keberhasilannya merombak wajah perkeretaapian di Indonesia, dia ditunjuk menjadi menteri perhubungan sampai dengan 2016.
Setelah di-reshuffle dari jabatannya di Kemenhub, dia ditunjuk menjadi menteri ESDM dan menjabat selama tiga tahun sampai Oktober 2019. Selesai berkarier di pemerintah, Jonan dipercaya untuk menjadi dewan komisaris di sejumlah perusahaan terbuka.
Pada 2020 hingga saat ini dia masih menjabat sebagai dewan komisaris di PT Unilever Tbk (UNVR), lalu pada 2021 dia juga dipercaya menjadi komisaris di PT Anabatic Technologies Tbk (ATIC), dan pada April 2025 dia dipilih menjadi komisaris di PT United Tractors Tbk (UNTR).
Selain perusahaan terbuka, dia juga dipercaya untuk menjabat sebagai komisaris, direksi, dan dewan penasihat di lembaga pendidikan dan perusahaan tertutup lainnya seperti Marsh Indonesia, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, dan sebagainya.
Itulah informasi singkat tentang profil Ignasius Jonan.
(Nadya Kurnia)