INSPIRATOR

Sempat Rugi Rp1 Miliar, Kini Rivan Kurniawan Sukses Jadi Investor Muda

Kunthi Fahmar Sandy 23/05/2022 15:27 WIB

Rivan akhirnya mencapai kebebasan finansial dan memutuskan untuk menjadi Full Time Investor sejak tahun 2016

Sempat Rugi Rp1 Miliar, Kini Rivan Kurniawan Sukses Jadi Investor Muda (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Siapa yang tidak ingin meraih kebebasan finansial di usia muda ? Salah satu yang berhasil mencapainya adalah Rivan Kurniawan, yang meraih kesuksesan nya di pasar saham

Mulai investasi dan menjadi investor sejak tahun 2008, Rivan telah menjadi salah satu sosok yang banyak menjadi inspirasi anak muda di Indonesia. Kali ini kita akan membagikan kisah di balik perjalanan Rivan Kurniawan menjadi seorang investor.

Berawal semasa kuliah, Rivan mulai mengenal investasi saham dari teman-teman di kampus. Ketika itu, usia nya masih sekitar 20 tahun. Modal awal untuk investasi saham adalah dari tabungan yang dikumpulkannya sejak SD. “Jadi setiap dapat uang saku dari orang tua, atau dari keluarga besar saat tradisi hari Raya Imlek dan ulang tahun, tidak semua saya gunakan melainkan saya tabung juga," beber dia.

Bukan hanya itu, saat masih usia muda, Rivan juga ternyata pernah berjualan online. “Waktu itu saya menjual Android Smart TV, ketika belum banyak Smart TV yang bermunculan," tukasnya. Ia mengimpor Android Smart TV dengan harga Rp 300.000 / pcs, dan menjualnya dengan harga Rp 700.000 – 900.000 / pcs. 

“Jadi setiap sore, saya jualan ke toko-toko elektronik menawarkan produk tersebut”, ujarnya. Padahal saat itu Rivan juga masih aktif bekerja di perusahaan nasional dan multinasional.

Berbekal dari tabungan nya sedari kecil, hasil berjualan online, dan juga bekerja, Rivan terus mengumpulkannya ke dalam investasi saham. Prinsip yang dipegangnya adalah jangan hanya bekerja mencari uang, tetapi uang juga harus bekerja menghasilkan uang untuk kita. Prinsip tersebut dipegangnya hingga saat ini.

Perjalanan Rivan di pasar saham tidak selalu mulus. 

Pada tahun 2009 misalnya, ia bisa meraih keuntungan 70% dari modalnya. Akan tetapi di tahun 2010, ia juga pernah merugi besar. “Kerugiannya mencapai Rp 1 miliar, setara lah dengan mobil Alphard”, ujarnya.

Akan tetapi, hal tersebut tidak membuatnya putus asa. Ia kemudian beralih dari metode trading menjadi value investing, metode yang ditekuninya hingga saat ini. Ia sendiri mengakui sangat mengidolakan sosok Warren Buffett.

Rivan akhirnya mencapai kebebasan finansial dan memutuskan untuk menjadi Full Time Investor sejak tahun 2016, ketika usia nya menginjak usia 28 tahun. Keputusannya menjadi Full Time Investor didasari pertimbangan nya bahwa passive income yang diterima nya dari dividen sudah mampu mencukupi seluruh pengeluaran nya. 

Rivan memang dikenal sebagai investor yang jeli dalam memanfaatkan peluang. Ketika pasar saham jatuh di tahun 2008, 2013, 2015, dan 2020, ia justru menaruh hampir seluruh asset nya di pasar saham. “Justru kesempatan terbaik datang ketika krisis, saat di mana saham dihargai sangat murah”, ujarnya. 

Alhasil, ia pun berhasil meraih keuntungan hingga ratusan persen dari beberapa hasil investasinya. 

Ia pernah meraih keuntungan 3x lipat di saham ULTJ ketika ia membeli di harga 1000 pada tahun 2012 dan menjualnya di harga 3000 pada tahun 2014. Ia pun juga pernah menghasilkan keuntungan 3x lipat di saham WSKT yang dibelinya pada harga 600 pada tahun 2014 dan dijual pada harga 1800 pada tahun 2016. 

Di tahun 2016, ia bahkan berhasil menghasilkan keuntungan 4x lipat ketika berinvestasi di MEDC pada harga 950 dan menjualnya pada harga 4000, serta ketika membeli saham INDY di harga 700 dan menjualnya pada harga 3000.

Pada saat Covid 19 masuk ke Indonesia, pasar saham pun sempat jatuh. Namun Rivan justru melihat hal tersebut sebagai sebuah kesempatan. Sejumlah saham dibelinya saat pandemi seperti AGII, MMLP, dan ADRO telah menghasilkan keuntungan 2 – 3x lipat baginya. 

Hingga tahun 2020 lalu, diperkirakan dana investasinya mencapai sekitar Rp 50 miliar. Saat ini Rivan bukan hanya aktif di pasar saham, melainkan juga berinvestasi di private companies.

Namun, Rivan sendiri dikenal tetap rendah hati di tengah kesuksesannya. Ia sering membagikan pendapat dan pandangannya terhadap sebuah saham atau pun kondisi makro ekonomi saat ini di social media seperti Instagram ataupun Youtube. Ia juga telah menulis 2 buah buku, yaitu “Multibagger” dan “Fundamental VS Technical : Which Side Are You In ?”.

(SAN)

SHARE