Seorang Anggota Polisi Isi Waktu Luang dengan Bertani Berhasil Kuliahkan Anak Jadi Dokter
Anggota kepolisian ini berhasil menyekolahkan anak-anaknya menjadi dokter berkat bercocoktanam.
IDXChannel — Iptu Ketut Darmada merupakan anggota dari Polsek Balikpapan, Kalimantan Timur, yang tidak segan mengakui dirinya bekerja sambilan menjadi petani di luar jam dinas. Berkat itulah, ia berhasil menyekolahkan anaknya hingga menjadi dokter.
Ia mulai berkebun bersama istrinya sejak 1995 di Lamaru. Saat itu Ketut dan istri menjadi buruh pengikat daun kemangi dengan upah Rp1.000 per hari. Kala itu jumlah tersebut sudah cukup besar untuk mereka.
Ia juga pernah diusir saat berkebun dan lahan yang digunakan diurus untuk dijadikan perumahan tanpa ganti rugi. Namun, ia menerimanya dengan lapang dada karena lahan tersebut bukan miliknya.
Saat ini ia menjadi petani yang menanam bibit di lahan tidur milik orang lain. Lahan tersebut sistemnya pinjam pakai yang kemudian ia tanami cabai hingga tumbuh 4.000 pohon.
Ketut harus merawat tanaman itu selama tiga bulan. Kemudian setelah panen selama empat hari sekali hasil panen cabai itu harus dipetik.
Dilansir dari okezone.com (02/01), dari hasil panen tersebut akan dijual kepada pada pengecer di jalanan. Dengan keuntungan penjualan tersebut ia berhasil menyekolahkan anak pertamanya di fakultas kedokteran sampai lulus dan kini menjadi pegawai negeri di RSUD Gunung Malang.
Kemudian anak keduanya juga kuliah kedokteran gigi di Universitas Sam Ratulangi, Manado. Sedangkan anak ketiga masih bersekolah.
Kerja keras dan perjuangan Iptu Ketut Darmada dalam mengisi waktu luangnya ini mendapat apresiasi dari rekan kerjanya.
Dilansir dari okezone.com (02/01), Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Vincentius Thirdy Hadmiarso mengungkapkan hal ini mampu memberikan motivasi pada para anggota yang lain mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bersifat positif. (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi