INSPIRATOR

Simak Kisah Kesuksesan Pedagang Cakue, Cuan Per Hari Rp600 Ribu

Akhmad Fajar Eka/SEO 06/09/2022 14:43 WIB

Kisah kesuksesan pedagang cakue yang satu ini menceritakan seorang ayah yang berbakti kepada keluarga.

Simak Kisah Kesuksesan Pedagang Cakue, Cuan Per Hari Rp600 Ribu. (FOTO : MNC Media)

IDXChannel - Kisah kesuksesan pedagang cakue yang satu ini menceritakan seorang ayah yang berbakti kepada keluarga. Awalnya malu untuk berjualan, sampai sehari dapat Rp600 untung bersih yang didapat.

Adi atau yang biasa disapa Bang Adi merupakan seorang pedagang cakue yang memiliki omzet puluhan juta sebulan. Adi berjualan cakue di daerah Jl.Raya leuwiliang dekat terminal. Sebelumnya Adi pernah bekerja dan mendapatkan pendapatan Rp9.3 juta per bulan.

Namun, karena Adi jarang pulang ke rumah karena pekerjaannya tersebut, akhirnya istri dari Bang Adi menyarankan untuk berjualan saja. Untuk tahu lebih lanjut dari kisah kesuksesan pedagang cakue ini, simak terus kisah yang dapat menginspirasi Anda.

Bang Adi Awalnya Malu Berjualan Cakue

Kisah kesuksesan pedagang cakue ini berdasarkan dari wawancara di channel youtubenya Zayn YR. Adi mengatakan bahwa awalnya dia malu untuk berjualan cakwe, bahkan untuk melayani 3 pembeli saja badannya Bang Adi bisa gemetar "Dulu memang malu. Ada yang beli 3 orang juga gemetar badan saya," Ujar Bang Adi.

Bahkan saat memulai debut berjualan cakwe, masih banyak komplain yang didapat dari pembeli mengenai rasa bumbu cakue buatannya. Hal tersebut hampir membuat Adi ingin bekerja kembali dan stop untuk berjualan cakue.

Untung Bersih Per Hari Rp600 Ribu 

"Kalau pertama memang iya harus kuat malu katanya. Terus nih kasih resep sama saya, resep kan mahal ya, dikasih resep," Ungkapnya.

Setelah dia meracik resep yang didapat, akhirnya cakue buatannya tersebut sudah layak untuk di pasarkan ke pembeli. Setiap harinya Adi selalu berjualan cakue, hingga sampai dimana dia sudah terbiasa untuk berjualan dan melayani pembeli.

Dalam sehari berjualan cakue, Adi bisa mendapatkan untung bersih Rp100-Rp200 ribu bahkan kalau sedang ramai pembeli bisa dapat Rp600 ribu. 

Berhenti dari Pekerjaan Bergaji Rp9.3 Juta 

Sebelumnya Adi bekerja di kayu manis di Lombok, Makassar, Banjarmasin, Surabaya. Dia juga pernah bekerja sebagai supir trailer. Dari pekerjaannya tersebut membuat Adi jarang bertemu dengan anak dan istrinya. "Katanya mending jualan saja deh. Kalau jualan mah seperak 2 perak kan ketemu tiap hari sama istri gitu kan. Kalau nyopir kan uangnya enggak tentu, habis di jalan," ungkapnya.

Simak Kisah Kesuksesan Pedagang Cakue, Cuan Per Hari Rp600 Ribu. (FOTO : MNC Media)

Dari kebaktiannya kepada suami, Istrinya memberikan modal untuk berjualan cakue. Modal yang dikeluarkan sebesar Rp2.5 Juta untuk membuat gerobak dan keperluan lainnya. "Akhirnya istri saya kasih modal, coba bikin gerobak cakue gitu kan awalnya. Dia kasih gopek lagi, jadi Rp2,5 juta (modal dari istri). Dari Rp500 ribu itu, bersih saya paling kecil cuma Rp300 ribu sehari," ujarnya.

Dari pengalamannya yang sengsara, dia pernah tidak makan dua hari karena tidak punya uang sama sekali. Semangat Adi timbul karena melihat prioritas yang harus didapatkan anaknya seperti dari segi pendidikan dan kebutuhan lainnya. Adi terus semangat berjualan demi kebahagian dia beserta keluarganya. 

Adi berencana ingin membuat dua cabang di daerah Bandung, karena sudah menyiapkan dua gerobaknya. Dalam sesi wawancara tersebut Adi berpesan bahwa kita jangan malas bekerja dan harus selalu menghormati orang tua.

Demikian kisah kesuksesan pedagang cakue yang dapat menginspirasi Anda. Dengan semangat untuk maju, Adi bisa dibilang sukses sebagai pedagang yang merintis dari bawah.

SHARE