5 Saham Paling Ramai Dijual Asing Sepekan, Ada BBRI hingga GOTO
Dalam sepekan yakni pada 25-29 September 2023, tercatat emiten bank big cap BBRI menduduki peringkat teratas net sell sepekan.
IDXChannel - Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode perdagangan 25 hingga 29 September 2023 ditutup bervariasi.
Terjadi peningkatan rata-rata volume transaksi harian pekan ini, meningkat sebesar 41,89 persen menjadi 24,52 miliar lembar saham. Pada pekan sebelumnya, rata-rata volume transaksi harian hanya mencapai 17,28 miliar lembar saham.
Rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini juga mengalami peningkatan sebesar 7,20 persen menjadi Rp11,69 triliun dari sebelumnya Rp10,91 triliun di pekan lalu.
Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa turut meningkat sebesar 3,96 persen menjadi 1.204.385 kali transaksi dari 1.158.472 kali transaksi pada pekan yang lalu.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berada di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan. IHSG ditutup menguat tipis 2,06 poin atau 0,03% ke level 6.939,89.
Pada penutupan perdagangan IHSG, Jumat (29/9/2023), terdapat 269 saham menguat, 265 saham melemah dan 215 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,3 triliun dari 21,2 miliar saham yang diperdagangkan.
Kapitalisasi pasar BEI pekan ini menurun 0,99 persen menjadi Rp10.288 triliun dari Rp10.391 triliun pada pekan sebelumnya. Imbas investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih (net sell) sebesar Rp762,97 miliar.
Sementara sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp5,24 triliun.
Dalam sepekan yakni pada 25-29 September 2023, tercatat emiten bank big cap BBRI menduduki peringkat teratas net sell sepekan lalu diikuti oleh emiten perbankan big cap lainnya yakni BBCA dan emiten pertambangan MDKA hingga GOTO.
Simak, berikut ini 5 saham yang paling ramai dijual investor asing selama sepekan:
1. BBRI
Di urutan pertama, emiten bank big cap, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan net sell asing dengan nilai sebesar Rp787,1 miliar. Otomatis, nilai kapitalisasi pasar BBRI menjadi Rp791,9 triliun.
Dalam perdagangan sepekan, saham BBRI menurun 2,34 persen di level Rp5.225 per lembar saham. Secara year to date (ytd), saham BBRI menguat 5,77 persen.
2. BBCA
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), emiten milik salah satu orang terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara kerap nangkring di jajaran emiten paling banyak dilego asing. BBCA mengalami net sell asing di pasar reguler mencapai Rp626 miliar.
Saham BBCA juga turun dalam sepekan sebesar 3,29 persen di level Rp8.825 per lembar saham. Meski demikian, BBCA masih menjadi emiten dengan market cap terbesar di BEI mencapai Rp1,09 triliun.
3. GOTO
Di urutan ke tiga, saham yang paling banyak dijual oleh asing adalah milik emiten PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
Asing mencatatkan penjualan sebanyak Rp313,7 miliar di pasar regular untuk emiten join venture antara Gojek dan Tokopedia ini.
4. MDKA
Di urutan empat, ada emiten milik Sandiaga Uno, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang juga mencatat beli asing mencapai Rp73,9 miliar dalam sepekan terakhir.
Emiten pertambangan emas dan mineral penting ini mengalami penurunan kinerja saham sebesar 10,28 persen dalam sepekan.
5. BTPS
Di urutan kelima, saham perbankan PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) dijual asing senilai Rp34,6 miliar. Saham BTPS mengalami penurunan 0,78 persen dalam sepekan. Secara ytd, kinerja saham BTPS tertekan 31,72 persen.
(YNA)