78% Emiten Sukses Bukukan Laba Bersih di Q3 2018
Secara umum, kinerja keuangan perusahaan tercatat meningkat jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
IDXChannel – Dalam keterangan Bursa Efek Indonesia, hingga 1 November 2018 sebanyak 78% perusahaan tercatat atau sekira 519 perusahaan telah berhasil menyampaikan laporan keuangan kuartal III tahun 2018 (per 30 September 2018). Secara umum, kinerja keuangan perusahaan tercatat meningkat jika dibandingkan dengan periode sebelumnya,
Melansir keterangan Bursa Efek Indonesia, pendapatan mengalami kenaikan sebesar 10% atau Rp185 triliun dari Rp1.876 triliun pada kuartal III tahun 2017 menjadi Rp2.061 triliun pada kuartal 3 tahun 2018.
Laba bersih mengalami kenaikan sebesar 12% atau Rp26 triliun dari sebesar Rp218 triliun pada kuartal 3 tahun 2017 menjadi sebesar Rp244 triliun pada kuartal III tahun 2018. Sementara itu, Total Aset mengalami kenaikan sebesar 6% atau Rp510 triliun dari sebesar Rp9.177 triliun pada akhir tahun 2017 menjadi sebesar Rp9.687 triliun pada kuartal III tahun 2018.
Tercatat sebanyak 405 perusahaan atau sebanyak 78% sukses membukukan laba bersih dan 301 Perusahaan Tercatat atau sebanyak 58% membukukan kenaikan laba bersih jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun buku 2017. Terdapat sebanyak 46 Perusahaan Tercatat yang pada periode 30 September 2017 membukukan rugi bersih menjadi membukukan laba bersih pada periode 30 September 2018.
Seluruh sektor telah membukukan peningkatan pendapatan dan aset, dengan persentase peningkatan pendapatan terbesar dibukukan oleh sektor Mining, Miscellaneous Industry, dan Trade-Service and Investment. Sedangkan persentase peningkatan aset terbesar dibukukan oleh sektor Mining, Miscellaneous Industry, dan Property, Real Estate and Building Construction.
Sedangkan sektor yang membukukan persentase peningkatan laba bersih terbesar adalah Basic Industry and Chemical, Miscellaneous Industry, dan Property, Real Estate and Building Construction.
Berikut 5 Perusahaan Tercatat yang berhasil membukukan Laba Bersih terbesar per 30 September 2018, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Rp23,5 triliun, PT Astra International Tbk (ASII) Rp21,5 triliun, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp20,6 triliun, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp18,7 triliun, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp18,5 triliun. (*)