Adaro Minerals (ADMR) Absen Bagi Dividen, Ada Apa?
PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) memutuskan absen dalam membagikan dividen tahun buku 2022.
IDXChannel - PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) memutuskan absen dalam membagikan dividen tahun buku 2022. Hal itu dikarenakan perseroan akan menggunakan laba bersih sebagai dana cadangan dan laba ditahan.
Adapun laba bersih yang sebesar USD3,36 juta akan digunakan sebagai dana cadangan, sementara sisa laba bersih sebesar USD332 juta digunakan sebagai laba ditahan.
Penggunaan laba bersih tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan yang digelar hari ini (10/5/2023).
Selain itu, perseroan memutuskan untuk tidak membagikan dividen berdasarkan sejumlah pertimbangan antara lain, dana yang ada akan diprioritaskan untuk mengembangkan perseroan atau sebagai belanja modal baik untuk Maruwai Coal, Adaro MetCoal serta aluminium.
Di samping itu, perseroan juga masih memiliki utang. Hal itu membuat perseroan mempertimbangkan apakah proporsi pengajuan pembagian dividen sudah sesuai dengan arus kas atau belum.
“Jadi dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, kami menganggap bahwa laba tahun lalu kami tahan dulu,” kata Direktur ADMR, Heri Gunawan dalam konferensi pers di St. Regis Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Dalam RUPST juga disetujui penggunaan dana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) untuk membayar sebagian pinjaman antarperusahaan kepada PT Adaro Energy Indonesia Tbk, dan untuk belanja modal perusahaan anak ADMR.
Per 31 Desember 2022, ADMR telah menggunakan sebesar Rp296 miliar untuk membayar sebagian pinjaman kepada PT Adaro Energy Indonesia Tbk. Sisa dana IPO sebesar Rp343 miliar ditempatkan di rekening giro dan deposito di bank pihak ketiga dengan suku bunga 0,05% sampai 2,75% untuk rekening giro dan 4% untuk deposito.
(DES)