Adhi Commuter Properti (ADCP) Ubah Pengurus, Ini Susunan Terbaru
PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) dalam RUPSLB yang dilaksanakan pada Jumat (15/12/2023) lalu telah menyetujui pergantian pengurus perseroan.
IDXChannel - PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada Jumat (15/12/2023) lalu telah menyetujui pergantian pengurus perseroan.
Para pemegang saham menyetujui pengangkatan Herry Ardianto sebagai Komisaris Utama perseroan, sebelumnya Herry menjabat sebagai Plt. Komisari Utama ADCP.
Kemudian, Tjatur Waskito Putro ditetapkan sebagai Komisaris, serta Amrozi Hamidi selaku Komisaris Independen.
Sementara itu, pada jajaran dewan direksi, Rizkan Firman ditetapkan sebagai direktur utama; Mochamad Yusuf selaku direktur keuangan, manajemen risiko dan human capital; juga Rozi Sparta selaku direktur pemasaran dan produksi ADCP.
“Dengan susunan pengurus ini, diharapkan ADCP dapat semakin gesit dalam menjalankan proses bisnis, sehingga mampu melakukan percepatan dalam pengembangan berbagai kawasan,” kata Sekretaris Perusahaan ADCP,Bayu Purwana dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (19/12/2023).
Usai perubahan pengurus ini, perseroan berkomitmen untuk semakin menggenjot kinerja bisnisnya. Belum lama ini, perseroan telah mengantongi pencairan dana obligasi sebesar Rp499,9 miliar yang mendapatkan sertifikat garansi dari CGIF dengan instrument rating menjadi AAA.
Pendanaan ini dimaksudkan sebagai bentuk reprofiling kewajiban perseroan yang semula memiliki jangka waktu pendek, menjadi jangka panjang, yakni tiga dan lima tahun. Hal ini dilakukan untuk lebih menyesuaikan dengan profil bisnis perseroan.
Selain itu, penggunaan dana obligasi juga bertujuan sebagai modal kerja yang digunakan untuk percepatan pembangunan kawasan ADCP, terutama kawasan dengan penjualan yang sudah memenuhi syarat pembangunan seperti LRT CITY Tebet dan LRT CITY Cibubur.
“Dengan didapatkannya pendanaan tersebut, manajemen ADCP berkomitmen untuk segera mendorong percepatan pembangunan dan segera melakukan serah terima kepada konsumen. Hal ini tentunya akan berdampak positif kepada kinerja perseroan dalam beberapa tahun mendatang,” tutur Bayu.
Adapun, aksi korporasi ADCP dilakukan agar perseroan dapat mewujudkan bisnis yang mampu mengelola ekosistem kehidupan urban, dengan konsep transit oriented development (TOD), yang menjadi jawaban bagi para konsumen dan investor saat ini.
Sesuai dengan profil bisnis ADCP, sebagai pelopor kawasan berkonsep TOD, dengan tetap memperhatikan, prinsip prudent dalam menjaga rasio keuangan perseroan.
(RNA)