Aksi Beli Tembus Rp4,82 Triliun, Asing Borong BBRI-ASII, Lepas SMGR-ERAA
Perdagangan saham hari ini (6/10) mencatat net buy Rp4,82 triliun (all market) dan IHSG menguat di level 6.417.
IDXChannel - Investor asing terpantau melakukan akumulasi pembelian bersih dalam perdagangan saham hari ini sebanyak Rp4,82 triliun (all market) saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat (2,06%) di 6.417,323, Rabu (6/10/2021).
Secara rinci, asing melakukan net-buy Rp3,42 triliun di pasar reguler, dan Rp1,40 triliun di pasar negosiasi-tunai. Adapun dari total transaksi Rp21,8 triliun, asing mengeksekusi dana sebanyak 31,14%, sementara investor domestik masih mendominasi pasar sebesar 68,86%.
Menilik lebih detil, pembelian asing hari ini mencapai 21,10%, lebih banyak daripada aksi jualnya sebesar 10,04% dari total transaksi.
Sejumlah emiten bigcaps terus menjadi borongan asing di sejumlah sektor seperti perbankan, industri, hingga energi.
Berikut 5 emiten teratas yang jadi borongan asing hari ini (6/10):
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) senilai Rp986,1 miliar. BBRI menguat (4,83%) di 4120 dari 3930.
2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sejumlah Rp757,4 miliar. BBCA naik (3,38%) di 35.900 dari 34.725.
3. PT Astra International Tbk (ASII) sebesar Rp453,7 miliar. ASII meroket (7,66%) di 5975 dari 5550.
4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebanyak Rp236,4 miliar. PGAS terkoreksi (-2,36%) di 1445 dari 1480.
5. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencapai Rp216,7 miliar. BMRI melesat (2,72%) di 6600 dari 6425.
Sedangkan berikut adalah 5 emiten teratas yang dijual asing:
1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) senilai Rp120,6 miliar. SMGR stagnan (0,00%) di 7975.
2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sebanyak Rp54,9 miliar. MDKA menguat (1,52%) di 2670 dari 2630.
3. PT ABM Investama Tbk (ABMM) sebesar Rp43,5 miliar. ABMM meroket (18,50%) di 1505 dari 1270.
4. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) sejumlah Rp42,8 miliar. ERAA turun (-0,84%) di 590 dari 595.
5. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencapai Rp34,0 miliar. UNVR naik (2,89%) di 4270 dari 4150.
(IND)