MARKET NEWS

Akui 2023 Penuh Tantangan, Begini Strategi AirAsia (CMPP) Kejar Profit di 2024

Dinar Fitra Maghiszha 05/01/2024 13:46 WIB

CMPP juga berencana untuk mengoperasikan 32 pesawat sekaligus memperkuat hub rute utamanya di Jakarta dan Denpasar.

Akui 2023 Penuh Tantangan, Begini Strategi AirAsia (CMPP) Kejar Profit di 2024 (foto: MNC media)

IDXChannel - PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) mengakui bahwa upaya perusahaan dalam memaksimalkan kinerja di 2023 lalu masih menemui tantangan.

Karenanya, memasuki 2024 ini, emiten maskapai penerbangan tersebut mengaku telah bertekad untuk menggenjot profit perseroan melalui sejumlah strategi yang telah disiapkan.

Salah satunya dengan menambah enam rute mancanegara baru, seperti Brunei Darussalam, HongKong, India, Filipina, Maldives, dan China.

Selain itu, CMPP juga berencana untuk mengoperasikan 32 pesawat sekaligus memperkuat hub rute utamanya di Jakarta dan Denpasar.

Di sepanjang periode Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) lalu, CMPP telah berhasil mencatatkan sedikitnya 2.500 penerbangan, baik untuk rute domestik maupun internasional.

Dari jumlah flight tersebut, CMPP tercatat telah mengangkut 391 ribu penumpang, terhitung sejak periode 19 Desember 2023 sampai 3 Januari 2024 lalu.

"Kami mengerahkan seluruh upaya dalam memastikan perjalanan udara seluruh penumpang terjamin dengan baik mulai dari check-in counter hingga ground handling di setiap bandara, sehingga tidak ada kendala signifikan di lapangan," ujar Direktur Utama CMPP, Veranita Yosephine, Jumat (5/1/2024).

Terkait rute favorit, menruut Veranita, beberapa rute yang terpantau dipadati penumpang antara lain tujuan Bali dan Danau Toba.

Sementara destinasi internasional yang menjadi unggulan adalah Kuala Lumpur, Singapore, dan Bangkok, dengan tingkat keterisian mencapai 86 persen.

Hal tersebut didukung oleh sekitar 120 penerbangan tambahan, sekaligus sejumlah promosi untuk memenuhi permintaan tinggi.

"Dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh penumpang, Indonesia AirAsia terus melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder di sektor penerbangan dengan tetap menjadikan keselamatan dan keamanan penerbangan menjadi prioritas utama," tutur Veranita.

Sebelumnya, maskapai bertarif rendah (low-cost carrier/LCC) ini tengah berambisi membidik laba bersih atau profit di Semester I-2024. Salah satu strateginya adalah dengan menambah enam rute mancanegara baru, seperti Brunei Darussalam, HongKong, India, Filipina, Maldives, dan China.

"Ambisi Perseroan adalah untuk menjadi profitable, supaya kami bisa memposisikan menjadi lebih sustain ke depan. Kami percaya diri akan mendapatkan positioning (profit) ini di awal (tahun), atau maksimum pertengahan tahun depan (tahun ini/2024)," ungkap Veranita, dalam paparan publik, di Tangerang, Kamis (16/11/2023).

Selain itu, CMPP juga berencana untuk mengoperasikan 32 pesawat sekaligus memperkuat hub rute utamanya di Jakarta dan Denpasar. Veranita mengakui bahwa sejumlah upaya perbaikan kinerja selama 2023 berjalan masih dipenuhi sejumlah tantangan. (TSA)

SHARE