Anak Usaha Indoritel (DNET) Raih Pembiayaan Rp5,9 Triliun dari BMRI dan BRIS
Anak usaha DNET, PT Mega Akses Persada (MAP) mengamankan fasilitas pembiayaan hingga Rp5,9 triliun dari BMRI dan BRIS.
IDXChannel - PT Mega Akses Persada (MAP), anak perusahaan PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) mengamankan fasilitas pembiayaan hingga Rp5,9 triliun dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS).
MAP yang memegang merek FiberStar bersama BMRI dan BRIS meneken perjanjian pembiayaan tersebut pada 20 Januari 2025. Adapun pembiayaan dari BMRI menggunakan skema kredit konvensional sementara BSI memberikan pembiayaan musyarakah mutanaqishah.
"Perolehan pinjaman akan menunjang secara langsung kegiatan operasional entitas anak perseroan," kata Corporate Secretary DNET, Kiki Yanto Gunawan lewat keterbukaan informasi, Selasa (21/1/2025).
Pembiayaan itu terbagi dalam tiga tranche, yakni tranche A sebesar Rp2,75 triliun untuk refinancing peralatan jaringan fiber optic, lalu tranche B dan tranche C masing-masing Rp1,5 triliun dan Rp1,65 triliun untuk modal kerja.
Pembiayaan non-revolving tersebut memiliki suku bunga fixed 7,5 persen per tahun dan suku bunga floating dengan besaran reference rate (BI 7DRR) plus margin minimal satu persen. Pembiayaan ini berlaku maksimal 13 tahun sejak penandatanganan perjanjian.
Kiki menambahkan, anak usaha DNET memberikan sejumlah agunan untuk memperoleh pembiayaan ini yang mencakup peralatan fiber optic, fidusia atas piutang, gadai saham atas seluruh kepemilikan MAP, rekening escrow dan giro, serta letter of undertaking (LoU) dari DNET.
(Rahmat FIansyah)