Anak Usaha Jasa Marga (JSMR) Akuisisi dan Buyback RDPT MIET Rp1,82 Triliun

Anak usaha PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) resmi mengakuisisi dan melaksanakan opsi buyback atas RDPT MIET.

IDXChannel - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) melalui anak usahanya PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) resmi mengakuisisi dan melaksanakan opsi pembelian kembali (buyback) atas unit penyertaan Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Infrastruktur Ekuitas Transjawa (RDPT MIET).

Mengutip keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah pengambilalihan ini mencapai 1.124.860.320 unit penyertaan, dengan nilai nominal mencapai Rp1,82 triliun.

RDPT MIET memiliki unit penyertaan berupa saham-saham yang menjadi naungan PT Lintas Marga Jawa (LMJ). 

Adapun LMJ berinvestasi di sejumlah saham, antara lain saham PT Jasamarga Semarang Batang (JSB) sebesar 16,05 persen, PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) sebesar 17,38 persen, dan PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) mencapai 14,97 persen.

Sementara LMJ memiliki struktur kepemilikan, di antaranya RDPT MIET sebesar 97,31 persen, selanjutnya Kontrak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur (KIK DINFRA) sebesar 2,68 persen, dan individu atas nama Mei Prabowo sebesar 0,001 persen.

Dengan adanya akuisisi dan buyback ini, maka JTT kini menguasai 97,32 persen unit penyertaan RDPT MIET. Sedangkan sisanya dimiliki KIK DINFRA, yang memegang 2,68 persen.

Perubahan kepemilikan unit penyertaan RDPT MIET ini juga melahirkan keputusan baru. Para pemegang unit penyertaan sepakat untuk melakukan pembubaran (likuidasi) atas RDPT  MIET.

Likuidasi tersebut mengakibatkan adanya pengalihan saham-saham RDPT MIET di LMJ sebanyak 199.690.00 lembar saham dengan jumlah nilai nominal sebesar Rp1,99 triliun. (RNA)