MARKET NEWS

Analis Soroti Langkah Ekspansi INKP di Tengah Fluktuasi Harga Pulp

Dinar Fitra Maghiszha 19/03/2025 14:29 WIB

Analis saham menyoroti langkah ekspansi PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) untuk memacu penjualan di 2025.

Analis Soroti Langkah Ekspansi INKP di Tengah Fluktuasi Harga Pulp (foto mnc media)

IDXChannel - PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) bersiap meningkatkan kapasitas produksinya sepanjang 2025 dengan mengoperasikan dua mesin produksi baru. 

Langkah ini merupakan bagian dari ekspansi INKP yang menjaga pertumbuhan kinerja di tengah mencakup harga pulp global.

Equity Research BCA Sekuritas, Elgin Gavriel Liman menilai, fasilitas produksi INKP menjadi kunci pertumbuhan bisnis di tahun ini.

Perusahaan dipandang perlu segera mempercepat operasional mesin baru agar dapat meningkatkan volume penjualan ekspor.

Upaya ini dinilai perlu menjadi perhatian manajemen, daripada belanja kenaikan harga jual rata-rata (ASP).

“Jika INKP dapat meningkatkan penjualannya di China, kemungkinan besar hal itu akan menguntungkan,” kata Elgin dalam risetnya, ditulis Rabu (19/3/2025).

Mesin baru yang diharapkan mulai beroperasi pada paruh pertama 2025, dinilai dapat meningkatkan valuasi perusahaan secara signifikan.

Elgin mengatakan, terdapat faktor selisih harga antara pasar pulp global dan China sebesar CNY560 per ton.

Seiring dengan stabilnya pengiriman global, penyesuaian harga ekspor pulp diantisipasi akan meningkat, sehingga kemungkinan akan terjadi perbedaan harga.

Harga pulp global sempat turun pada akhir Januari akibat faktor musiman, dan perjalanan dari libur Tahun Baru Imlek. Namun, terdapat peluang kenaikan harga pada penutupan paruh pertama tahun ini.

“Dalam jangka pendek, kami memperkirakan harga pulp global akan naik, mendorong pengiriman stabil dan kekurangan persediaan, sehingga mengurangi selisih harga,” tutur Elgin.

Elgin mengambil contoh produsen pulp terbesar, Suzano yang mencatatkan pertumbuhan volume hingga 12,3 juta ton pada kuartal IV-2024, naik 7 persen year-on-year (yoy).

Pertumbuhan ini terutama dimungkinkan oleh kapasitas tambahan dari pabrik pulp baru di Ribas do Rio Pardo, di Mato Grosso do Sul. 

“Kami menilai ekspansi perusahaan sangat diperlukan,” ujar Elgin.

(Fiki Ariyanti)

SHARE