Apa Itu January Effect Saham dan Strateginya agar Cuan?
Apa itu January Effect saham dalam istilah investasi?
IDXChannel - Apa itu January Effect saham dalam istilah investasi? Investor yang memasuki perdagangan di awal tahun tentu mengharapkan sentimen positif terhadap saham tersebut.
January effect merupakan fenomena dimana harga saham di pasar modal cenderung mengalami kenaikan. Bahkan, beberapa saham yang termasuk dalam kategori mid-cap dan small-cap juga mengalami kenaikan harga sahamnya. Fenomena ini hampir sama dengan Santa Claus Rally yang ada di setiap Desember.
Apa Itu January Effect Saham?
Untuk January Effect sebenarnya teori atau trend ini pertama kali ditemukan dimana pertama kali diteliti pada tahun 1942 oleh seorang bankir bernama Sidney B. Wachtel.
Ia mempelajari January effect dengan mengamati kinerja harga saham pada Januari di setiap tahunnya. Wachtel menemukan bahwa saham-saham berkapitalisasi menengah dan kecil berkinerja baik hingga pertengahan Januari, dan bahkan mungkin mengungguli saham-saham berkapitalisasi besar. Riset lebih lanjut mengungkapkan bahwa pola ini telah terjadi sejak tahun 1925.
Strategi Manfaatkan January Effect Saham
Berikut ini merupakan 3 strategi yang telah dikutip dari MotionTrade untuk memanfaatkan fenomena January Effect:
1. Melakukan Pembelian Saham Pada Awal Januari
Investor dapat membeli saham di awal Januari atau menahan saham yang mereka pegang bulan lalu untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham di bulan Januari.
Jika Anda ingin membeli saham di awal Januari, ada baiknya Anda memilih saham yang kinerjanya baik atau diperkirakan akan tumbuh penjualannya.
2. Tetap Perhatikan Analisis
Bagi yang percaya pada value investing, strategi yang tepat untuk memanfaatkan peluang January Effect adalah dengan melakukan analisis fundamental untuk mengidentifikasi saham-saham yang memiliki fundamental bagus dengan harga murah.
Anda mungkin juga ingin fokus pada saham-saham berkapitalisasi kecil, karena mereka memiliki peluang untuk tumbuh selama periode ini. Namun, pastikan untuk memantau dan menganalisis fundamental dan teknis.
3. Menjaga Dana Cadangan
Selain investasi, investor perlu memastikan memiliki cadangan dana yang cukup untuk menutupi fluktuasi harga saham yang akan terjadi di bulan Januari.
Cadangan dana tentu berguna ketika investor membutuhkan dana darurat dan memungkinkan mereka untuk tetap berada di pasar saham sambil menunggu perkiraan kenaikan harga. (SNP)