Asing Jual Saham Rp2,7 Triliun dalam Sepekan, Ada Dua Transaksi Nego Jumbo
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat adanya foreign net sell senilai Rp2,70 triliun di seluruh pasar (all market).
IDXChannel - Aksi jual investor asing mewarnai bursa saham dalam sepekan. Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat adanya foreign net sell senilai Rp2,70 triliun di seluruh pasar (all market).
Tekanan ini tidak hanya melemahkan sejumlah saham unggulan. Terdapat dua transaksi jumbo yang berlangsung di pasar negosiasi, terutama pada saham PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) dan PT FAP Agri Tbk (FAPA).
Menurut statistik perdagangan, diakses Minggu (15/12/024), saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjadi emiten dengan nilai jual bersih asing terbesar, yakni Rp1,75 triliun.
Saham BBRI tertekan dan terkoreksi hingga 5,01 persen dalam sepekan, mengakhiri perdagangan 2,11 persen ke Rp4.170.
Di posisi kedua, saham PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) mencatatkan net sell asing sebesar Rp1,11 triliun. Transaksi signifikan ini terjadi melalui pasar negosiasi pada Kamis. Dalam sepekan, saham TAPG terkoreksi 4,76 persen.
Sementara saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatatkan net sell asing senilai Rp552,9 miliar. Saham BMRI melemah hingga 5,49 persen dalam sepekan.
Sementara itu, saham PT Adaro Aluminium Indonesia Tbk (AADI) menjadi sorotan dengan nilai net sell asing mencapai Rp362,4 miliar. Saham AADI turun 3,66 persen selama sepekan.
Emiten terakhir yang masuk dalam daftar adalah PT FAP Agri Tbk (FAPA). Meskipun mencatatkan transaksi negosiasi dengan nilai jual bersih Rp344,7 miliar, saham FAPA justru stagnan dalam sepekan.
Aksi jual bersih asing menunjukkan adanya arus keluar modal signifikan, sejalan dengan penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,52 persen ke Rp7.324,79.
(Fiki Ariyanti)