MARKET NEWS

Berakhir Merah, Mau ke Mana IHSG Pekan Depan?

Dinar Fitra Maghiszha 27/04/2024 15:13 WIB

Kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,67% pada Jumat (26/4/2024) menimbulkan kekhawatiran tekanan akan berlanjut.

Berakhir Merah, Mau ke Mana IHSG Pekan Depan? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,67% pada Jumat (26/4/2024) menimbulkan kekhawatiran tekanan akan berlanjut. 

Mampukah indikator saham domestik ini bertahan di atas level 7.000?

Phintraco Sekuritas menilai secara teknikal indeks masih berpeluang melemah kembali. Ini didukung oleh potensi pelebaran negative slope pada indikator MACD serta potensi death cross dalam indikator Stochastic RSI. 

Riset ini mewanti-wanti investor untuk mencermati area support sebagai pijakan masuk. Area support dipatok di level 6.950, dengan area resistance di 7.000.

“Secara teknikal, peluang downside masih terbuka dengan uji support di level 6.950 yang dikonfirmasi melalui breakblow MA200. Hal tersebut didukung melalui potensi pelebaran negative slope,” terang Phintraco dalam risetnya, Sabtu (27/4/2024).

Secara fundamental pasar mencermati sejumlah data makro penting. Di tingkat domestik, angka inflasi April akan menjadi perhatian pasar yang diprediksi kembali meningkat. Selain itu, terdapat rilis data pertumbuhan Foreign Direct Investment (FDI) kuartal I-2024, yang pada kuartal sebelumnya naik 5,3% YoY.

Phintraco menyebut terdapat potensi inflasi kembali meningkat seiring dengan momentum Idul Fitri. “Sementara di bulan Maret 2024, realisasi inflasi mencapai 3,05% year-on-yer atau menjadi level tertinggi sejak Agustus 2023,” paparnya.

Dari sisi internasional, satu yang terpenting bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve yang akan mengumumkan kebijakan suku bunga pada Kamis (2/5/2024). Konsensus memprediksi bunga acuan Fed tetap bertahan di level 5,50%.

(DES)

SHARE