Berburu Dividen BBRI-ESSA Cs, Simak Saham Paling Menarik
Emiten dari Bank big four dan himbara hingga Surya Esa (ESSA) bakal tebar dividen yang periode cum datenya jatuh pada akhir Maret 2023.
IDXChannel – Sejumlah emiten bank kakap, hingga emiten energi PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) bakal membagikan dividen dengan periode cum date yang jatuh pada akhir Maret 2023.
Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), bank big four yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akan membagikan dividen jumbo.
Tercatat, BMRI memiliki jumlah dividen paling besar, yakni mencapai Rp529,33/saham untuk periode tahun buku 2022.
Sebagaimana diumumkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) perusahaan yang digelar pada Selasa (14/3), pemegang saham BMRI menyetujui untuk membagikan dividen sebesar 60 persen dari laba bersih perusahaan pada 2022, dengan total dividen yang mencapai Rp41,1 triliun.
Sementara, tanggal cum date atau tanggal terakhir bagi investor berhak menerima dividen perusahaan akan dilaksanakan pada Jumat (24/3) mendatang.
Menyusul BMRI, emiten bank big four lainnya yaitu BBRI dan BBNI juga akan membagikan dividen masing-masing sebesar Rp231,22/saham dan Rp392,78/saham.
Sedangkan, periode cum date BBRI akan dilaksanakan pada hari ini, Selasa (21/3). Sementara cum date dari BBNI akan dilaksanakan pada Senin (27/3) mendatang.
Selain itu, bank big cap BBCA juga akan membagikan dividen sebesar Rp170/saham yang periode cum datenya jatuh pada Selasa (28/3).
Tak hanya bank big cap, emiten bank himbara PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dan emiten energi ESSA juga akan membagikan dividennya untuk periode tahun buku 2022. (Lihat grafik di bawah ini.)
BEI mencatat, BBTN akan membagikan dividen sebesar Rp43,39/saham dengan periode cum date yang jatuh pada Selasa (28/3).
Sedangkan, ESSA bakal membagikan dividen yang jumlah per sahamnya mencapai Rp45/saham. Adapun, periode cum date dividen dari emiten ini dilaksanakan pada Senin (27/3) mendatang.
Dividend Yield Menarik?
Dari segi dividend yield, emiten-emiten yang telah disebutkan di atas memiliki perolehan dividend yield yang menarik.
Asal tahu saja, dividend yield adalah tingkat pengembalian dalam bentuk dividen tunai kepada pemegang saham.
Tercatat, berdasarkan jumlah dividen per saham yang hendak dibagikan dan harga saham per penutupan Senin (21/3), dividend yield dari BMRI memiliki angka paling tinggi di antara emiten-emiten lainnya, yakni mencapai 5,29 persen.
Di samping itu, bisa dikatakan dividend yield BMRI tergolong tinggi karena angkanya berada di atas 5 persen.
Menyusul BMRI, emiten lainnya yang memiliki dividend yield yang mendekati 5 persen adalah ESSA, BBRI, dan BBNI. (Lihat grafik di bawah ini.)
Dividend yield ESSA di periode ini mencapai 4,79 persen. Sementara, dividend yield dari BBRI dan BBNI masing-masing sebesar 4,74 persen dan 4,36 persen.
Selain emiten-emiten di atas, dividend yield BBTN untuk periode ini mencapai 3,62 persen. Terakhir, BBCA mencatatkan perolehan dividend yield yang paling kecil, yaitu hanya sebesar 2,02 persen di periode ini.
Periset: Melati Kristina
(ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.