Black Diamond (COAL) Bidik Produksi Batu Bara Tembus 900 Ribu Ton
PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) menargetkan produksi batu bara meningkat tiga kali lipat atau 300%.
IDXChannel - PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) menargetkan produksi batu bara meningkat tiga kali lipat atau 300% menjadi 800 ribu hingga 900 ribu ton tahun ini.
Direktur Utama COAL Donny Janson Manua mengatakan, tahun lalu perseroan mencatatkan angka produksi sebesar 260 ribu ton. Ia berharap, seluruh hasil perseroan tahun ini dapat terjual sehingga turut mengerek angka penjualan.
Ia menjelaskan, rendahnya angka produksi tahun lalu disebabkan oleh usia perseroan yang masih baru dalam beroperasi. Namun, tahun ini perseroan telah menyiapkan unit alat-alat berat untuk mendukung aktivitas pertambangan yang dijalani.
“Kami optimistis target yang 900 ribu ton tercapai dan harapannya dapat terjual semua,” kata Donny saat ditemui usai pencatatan saham perdana COAL di Jakarta, Rabu (7/9/2022).
Dari sisi penjualan, COAL menjual produk batu baranya dengan porsi 75% untuk ekspor dan 25% untuk penjualan domestik. Perseroan melakukan ekspor ke beberapa negara seperti Vietnam, Bangladesh, dan yang terbesar adalah China dengan porsi mencapai 50%.
Sebagaimana diketahui, COAL baru saja melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (9/7/2022), dengan menawarkan sebanyak 1,25 miliar saham atas nama atau 20% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh. Dari penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) ini, COAL menargetkan dapat meraup dana Rp125 miliar.
Perseroan akan menggunakan sebanyak Rp40 miliar untuk disalurkan kepada entitas anak yakni, PT Dayak Membangun Pratama (DMP) dan akan digunakan untuk belanja modal oleh DMP. Sementara itu, sisanya akan disalurkan kepada DMP dan kemudian digunakan untuk modal kerja entitas usaha tersebut.
Black Diamond merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha pertambangan batubara melalui entitas anak, yang berproduksi di Kalimantan Tengah dengan luas wilayah izin usaha pertambangan (IUP) sebesar 4.883 hektare. Batubara yang dihasilkan oleh Black Diamond adalah batu bara dengan kualitas tinggi GAR 5.500 untuk ekspor dan domestik.
(NDA)